Banjir Jakarta
Memulai Hidup Baru, Sebagian Warga Kampung Pulo Pindah ke Rusun Cipinang
Puluhan tahun rumah warga di bantaran Kali Ciliwung, kawasan Kampung Pulo Jakarta Timur selalu terendam air kiriman dari bogor.
Selain sosialisasi, Heryanto mengatakan, pihaknya sudah memberikan patok dengan memberikan tanda cat biru sebagai batas lahan yang akan digunakan untuk normalisasi. Warga yang tinggal di sekitar patok itu pun sudah menyanggupinya.
"Kami juga meminta Pak Lurah untuk terus melakukan sosialisasi atas hal tersebut. Di mana pendataan warga yang akan dipindahkan ke rusun terus dilakukan," katanya.
Dituturkan Heryanto, untuk proyek normalisasi, warga yang tinggal 20 meter hingga 30 meter dari bibir sungai harus direlokasi. Hal itu agar lebar kali kembali mencapai titik awal, yakni seluas 60 meter.
"Setelah pembebasan lahan, pemancangan tiang setinggi lima meter baru akan dilakukan di bantaran kali untuk menjaga batas Kali Ciliwung," lanjutnya.