Model Cantik Tewas Terpanggang
Sebelum Tewas, Olivia Pamit ke Pesta Temannya
Almarhum Olivia Dewi Soerijo (17) yang tewas terbakar di dalam mobilnya, Sabtu (10/3/2012) lalu, sempat kembali kerumah

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Almarhum Olivia Dewi Soerijo (17) yang tewas terbakar di dalam mobilnya, Sabtu (10/3/2012) lalu, sebelum kejadian, sempat kembali kerumah. Sebelum dan setelah Olivia mengalami kecelakaan seakan terjawab sudah.
Natalie Margareth, ibunda Olivia memaparkan, pada hari kejadian Olivia pamit kepada dirinya untuk menghadiri pesta perpisahan temannya, di salah satu tempat di Senayan.
"Malamya (Jumat 9 Maret 2012) itu, Olivia sudah pulang dari pesta. Seorang temannya (Joey Sebastian) menelfon, minta dijemput dan diantar pulang," Natalie menuturkan usai perayaan mengenang 49 hari wafatnya Olivia, Jumat (27/4/2012) di Apartemen da Vinci.
Menurut Natalie, saat hendak menjemput Joey, anaknya yang juga mantan gadis model sampul ini tidak pamit dengan dirinya. Olivia, ketika itu mengendarai Nissan Juke yang memang khusus dipesan sang ayah, Soerijo Gondo Setiawan sejak Agustus 2011 sebagai hadiah ulangtahun Olivia ke 17, pada 16 Januari 2012. Mobil inilah yang merenggut nyawa Olivia.
"Saat pesta perpisahan, dia (Olivia) pamit pada saya, tapi saat pergi menjemput temannya dia tidak pamit. Dan perginya Olivia itu terekam di CCTV rumah kami," jelas Natalie.
Seperti diketahui, Olivia memacu kendaraanya dari arah Semanggi menuju Bundara HI. Di jalur cepat depan Wisma Nugra Sentana, mobil yang dikendarai Olivia oleng lalu menabrak pilar pondasi tiang penyangga papan reklame, Sabtu (10/3/2012) dinihari.
Mobil terbakar dan meledak. Joey bisa menyelamatkan diri sementara Olivia tewas terbakar. Sisa tubuh Olivia dimakamkan di San Diego Hill, Karawang Jabar.
19 Maret 2012, Dirut Indomobil bersama seorang komisaris mengucapkan bela sungkawa pada ayah Olivia. Dan berjanji melakukan penyelidikan secara komprehensif dan transparan.
Sehari setelahnya, 20 Maret 2012 manajemen Nissan Motor Indonesia (NMI) membuat jumpa pers mengumumnkan rencana ekspansi Nissan di Indonesia dan menyatakan pemasaran Juke tidak terpengaruh oleh kasus kecelakaan Olivia.
Lalu 12 April 2012, ayah Olivia menerima SP3 kasus Olivia lantaran tersangka telah meninggal. Direktur Lalulintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Dwi Sigit Nurmantyas mengatakan di tubuh olivia mengandung ethanol yang biasa terkandung di miras.
Pihak keluarga Olivia, yakni ayahnya, Soerijo Gondo didampingi kuasa hukumnya OC Kaligis telah melaporkan manajemen NMI melanggar UU Perlindungan Konsumen karena menyerahkan barang yang berbeda dengan yang dipesannya.
Sebelumnya Gondo juga telah melaporkan Nissan atas kelalaiannya memproduksi mobil Nissan Juke. Bernopol B 60 GOH hingga menyebabkan Olivia meninggal.