Polisi Jaga 24 Jam di Stasiun dan Terminal

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Selama 14 hari, jajaran kepolisian sudah mensiagakan anggotanya untuk berjaga selama 24 jam di terminal bus maupun stasiun kereta api untuk memastikan keamanan selama arus mudik dan arus balik 2011.

Hal ini disampaikan Kapolres Jakarta Utara, Kombes Pol Andap Budi Revianto, yang mengatakan penjagaan di stasiun maupun terminal sudah dilakukan anggotanya mulai H-7 sampai H+7 lebaran nanti. Menurutnya hal ini sudah sesuai dengan tujuan Operasi Ketupat Jaya 2011 yang memerintahkan seluruh anggota Polri agar siap melayani masyarakat selama 24 jam.

"Ini kita lakukan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan selama arus mudik dan arus balik lebaran. Anggota Polri harus siap melayani dan memberikan yang terbaik kepada masyarakat. Seluruh anggota harus waspada dan tanggap setiap saat," ujar Budi, Rabu (24/8/2011).

Dikatakannya, dirinya tidak mau mendengar jika ada anggota Polri yang bekerja hanya karena ada pimpinan, sehingga takut jika tak melaksanakan tugas. Budi menuturkan pekerjaan ini seharusnya dimaknai anggota Polri sebagai panggilan jiwa dan tidak merasa terbebani ketika bertugas. "Melayani masyarakat juga merupakan ibadah," ucapnya.

Budi menambahkan, ia juga meminta kepada Kapospam terminal dan anggota yang bertugas agar tahu tugas dan tanggung jawabnya masing-masing. Selama operasi ketupat ini, polisi juga mengatur lalu-lintas di sekitar terminal selain menjaga wilayah tetap kondusif.