Gibran Minta Relawan Bolone Mase Siaga Hadapi Pilkada, Kawal Gusti Bhre?

TRIBUNNEWS.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka telah memberikan instruksi kepada relawannya, Bolone Mase agar bersiap menghadapi Pilkada.

Gibran meminta mesin relawan tetap dihidupkan.

“Arahan saya hanya satu aja kemarin. Jangan istirahat dulu masih ada Pilkada di akhir tahun ini. Tetap siaga. Mesin tetap dipanasi. Itu instruksi saya,” jelasnya saat ditemui di kantornya, Rabu (13/32024).

Baca juga: Jawab 3 Isu yang sedang Ramai, Gibran Enggan Banyak Komentar: Aku Ketinggalan Berita

Meski begitu, ia menolak jika ini disebut sebagai bentuk intervensi atau cawe-cawe.

Menurutnya ia tidak dalam kapasitas terlibat dalam menentukan paslon.

“Terlibat memangnya saya siapa. Bukan ketua partai bukan ketua DPC. Cawe-cawe gimana,” ungkapnya.

Isu ia yang terlibat mengajukan calon di pilkada menguat saat ia mempertemukan KGPAA Mangkunegara X dengan para relawan di Pracima Tuin, Kamis (29/2/2024) lalu.

KGPAA Mangkunegara X saat ini menjadi salah satu calon kuat yang digadang-gadang meneruskan kepemimpinannya.

“Enggak. Silaturahmi kok. Silaturahmi bisa dengan siapa saja. Kalau cawe-cawe pasti mengkampanyekan. Blusukan, kampanye terbuka. Joged oke gas,” jelasnya.

Ia pun meminta para relawan untuk ikut KGPAA Mangkunegara X untuk blusukan menyambangi masyarakat.

Namun, ia menampik anggapan bahwa ini merupakan bentuk dukungan.

“Namanya relawan seperti itu. Relawan beda dengan partai. Mereka lebih luwes,"

"Sampai saat ini belum ada arahan mendukung siapa kemana,” terangnya.

Tunggu arahan Gibran

Koordinator Nasional Bolone Mase, Kuat Hermawan Santoso menjelaskan pihaknya mengarahkan dukungan mereka meminta restu dari Gibran.

Baca juga: Istri Kaesang Masuk Bursa Pilkada Sleman 2024, Gibran: Saya Tidak Berhak Ikut Campur

“Ya kalau Bolone Mase itu kita minta arahan Mas Gibran,” jelasnya.

Meski begitu, arah dukungan ini tidak mutlak dari Gibran semua.

Pihaknya juga menggalang aspirasi hingga tingkatan terkecil.

“Kalau di tingkat 2 (Kabupaten/Kota) itu domainnya sesungguhnya domainnya teman-teman. Tapi syarat dan ketentuan berlaku. Harus berkoordinasi di bawahnya sampai di tingkat kecamatan,” tuturnya.

Dengan demikian, arah dukungan bisa berasal dari Gibran tapi juga bisa berasal dari penjaringan aspirasi dari tingkat bawah.

Baca juga: Tanggapi Kaesang Masuk Bursa Cawalkot Solo 2024, Gibran: Yang Menentukan Warga, Bukan Kakaknya

“Harapan teman-teman bisa berkomunikasi dengan calon jika punya calon sendiri. Kalau tidak ada arahan ya kita punya pilihan,” jelasnya. 

PSI dukung Gusti Bhre

Ketua DPD PSI Kota Solo Sonny mengungkapkan KGPAA Mangkunegara X atau yang akrab disapa Gusti Bhre cocok melanjutkan kepemimpinan Gibran di Solo.

“Kami berharap yang melanjutkan Mas Gibran punya kapasitas yang bagus. Anak muda yang sanggup melakukan itu hanya Gusti Bhre,” ungkapnya.

Menurutnya, kedekatan secara personal KGPAA Mangkunegara X dengan Gibran bisa menjadi ukuran agar pembangunan di Kota Solo terus berlanjut.

Seperti telah diketahui, Gibran selangkah lagi akan menjadi Wakil Presiden.

“Kami mendorong beliau untuk maju. Secara personal dekat dengan Mas Gibran. Kalau di Solo mengandalkan APBD agak susah. Kita harus kolaborasi dengan pemerintah pusat,” jelasnya.

Berdasarkan pembicaraan di internal partai, KGPAA Mangkunegara X merupakan sosok yang layak untuk menjadi orang nomor satu di Kota Bengawan.

Baca juga: Reaksi Anies usai Real Count Kawalpemilu.org Tetapkan Prabowo-Gibran Jadi Pemenang Pilpres 2024

“Proyek yang berjalan andil pemerintah pusat. Kalau saya pribadi Mas Bhre. Dan beberapa teman-teman Mas Bhre juga,” tuturnya.

Gibran telah membangun berbagai proyek dimana untuk menjalankannya butuh operasional yang besar. Dengan demikian perlu sosok yang bisa secara lihai mengelola aset ini.

“Mas Gibran sudah pasang standar tinggi. Lokananta kalau tidak dikelola dengan benar cost tinggi menggerus PAD kita,” terang Sonny.

KGPAA Mangkunegara X yang telah menjabat komisaris KAI membuktikan bahwa sosok ini memiliki pengalaman dalam mengelola sebuah aset.

“Yang susah menjalankan. Kita harus punya pemimpin yang memiliki jiwa entrepreneur. Bisnis yang harus jalan di situ. Harus punya relasi dengan pusat. Mas Bhre salah satu komisaris KAI. Kita butuh orang yang dekat dengan pusat,” jelas Sonny.

Meski ia merupakan kader partai, ia tidak menampil anggapan bahwa sosok pemimpin tidak harus dilahirkan dari kalangan partai.

“Kita memang memilih sesuatu yang baik. Kalau di luar partai politik ada yang bagus kenapa tidak,” tuturnya.

Penulis: Ahmad Syarifudin

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul Gibran Minta Relawan Bolone Mase Jangan Istirahat Dulu, Tetap Siaga Sampai Pilkada

dan

PSI Kota Solo Blak-Blakan: Yang Bisa Lanjutkan Kepemimpinan Gibran Hanya Gusti Bhre