Jelang Pilpres 2024, Masyarakat Diminta Menghormati Perbedaan Pilihan Politik

TRIBUNNEWS.COM, KENDAL - Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan, melakukan kunjungan sekaligus kampanye ke kabupaten Kendal, Selasa (26/12).

Zulhas, demikian sapaan akrab Zulkifli Hasan meminta kader dan simpatisan untuk bersama wujudkan Pemilu 2024 damai.

Dia juga meminta agar tidak saling mencela dengan partai atau capres lainnya.

"Tentu karena kampanye saya mengajak pemilu ini damai. Kita boleh beda capres, beda partai politik tapi kita saudara saling menghormati," kata Zulhas di Watersix Game Waleri, Jawa Tengah, Selasa (26/12/2023) kemarin.

"Saya melarang pendukung-pendukung saya, kader dan simpatisan PAN untuk menjelek-jelekan partai lain, maupun capres yang lain," sambungnya.

Dia meminta agar setiap kader dan simpatisan bisa saling menghormati sebab seluruh warga Indonesia merupakan saudara.

"Kita saling menghormati saling menjaga karena kita bersaudara," ujar Zulhas.

Zulhas juga mengucapkan terima kasih kepada warga Jawa Tengah atas sambutan hangat dan antusias tingginya saat Kampanye PAN di Jateng.

Ia juga menekankan hubungan antara PAN dan presiden Joko Widodo, seraya mengingatkan jarak Jakarta sampai Kendal sangat cepat karena ada jalan tol yang membangun Jokowi.

Ia juga menyoroti isu-isu strategis yang menjadi fokus, seperti pembangunan ekonomi,peningkatan kesejahteraan masyarakat, dan upaya memperkuat demokrasi di indonesia.

Anies Janjikan ini ke Petani di Brebes

Akhir pekan lalu, Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, menyambangi Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, untuk menggelar kampanye dan bertemu langsung dengan para petani bawang merah di Desa Larangan, Kecamatan Larangan, Brebes.

Di pertemuan dengan petani bawang merah, Anies menerima sejumlah keluhan terkait kesulitan mendapatkan pupuk bersubsidi dan ketidakstabilan harga jual selama musim panen.

Menanggapi keluhan tersebut, Anies menawarkan dua program unggulan di sektor pertanian.

Pertama, program kerja sama jaminan pembelian hasil panen petani atau Contract Farming. Kedua, mempermudah petani mendapatkan pupuk sesuai kebutuhan.

Selain itu, Anies juga akan mempermudah para petani mendapatkan pupuk subsidi dengan harga terjangkau tanpa menggunakan Kartu Tani. Bahkan, Anies berjanji pupuk subsidi ini akan diantar langsung ke rumah-rumah petani.

Sebagian berita telah tayang di Tribun Jateng dengan judul: Ketum PAN Zulhas Kampanye di Kendal