Senin, 6 Oktober 2025

Pemilu 2024

Bawaslu: Generasi Muda dan Kaum Kelas Menengah Berperan Kuat Pengaruhi Pandangan Politik Masyarakat

Isu yang harus dikampanyekan kelompok muda dan kelas masyarakat menengah harus kuat terkait tolak politik uang.

KOMPAS / LASTI KURNIA ILUSTRASI
Ilustrasi. Isu yang harus dikampanyekan kelompok muda dan kelas masyarakat menengah harus kuat terkait tolak politik uang hingga kampanye antiserangan fajar. 

Laporan Wartawan Tribunnews, Mario Christian Sumampow

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Badan Pengawas Pemilu RI (Bawaslu) RI, Rahmat Bagja, mengatakan generasi muda dan kaum kelas menengah mampu memengaruhi pandangan politik kelompok masyarakat lainnya.

Kedua kelompok tersebut berpengaruh terutama dalam hal isu antipolitik uang.

"Yang menentukan isu itu kaum muda dan kaum (kelas) menengah. Kalau isunya kaum muda dan menengah tanpa politik uang, maka teman-teman yang di bawah pasti akan mengikuti," kata Bagja dalam keterangannya, Senin (24/7/2023).

Baca juga: KPK Luncurkan Kampanye Hajar Serangan Fajar, Firli Sebut Masyarakat Masih Permisif Politik Uang

Dia menegaskan isu yang harus dikampanyekan kelompok muda dan kelas masyarakat menengah harus kuat terkait tolak politik uang hingga kampanye antiserangan fajar.

"Gimana politik uang mau diberantas kalau mahasiswa dan kaum muda menganggap politik uang itu berkah, rejeki anak sholeh?" tuturnya.

Lebih lanjut, Bagja meyakini apabila politik uang dalam Pemilu 2024 tidak ada, maka masyarakat akan semakin banyak mendapatkan kemanfaatan dari meningkatnya pelayanan publik oleh lembaga eksekutif dan legislatif.

"Kalau tidak ada politik uang jalan semakin baik, rumah sakit semakin baik, asuransi/ BPJS akan semakin baik," tandasnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved