Pemilu 2024
Manuver PPP Jelang Pemilu 2024: Lobi Sandiaga hingga Bergabungnya 5 Purnawirawan TNI-Polri
Mardiono mengaku telah lebih dari 100 tokoh-tokoh baru yang telah bergabung dengan Partai Persatuan Pembangunan dari berbagai latar belakang.
"Beliau adalah juga pengasuh Pondok Pesantren Al Khairiyah yang ada di Cilegon, yang sudah sering dikunjungi Presiden Bapak Presiden Joko Widodo," kata Mardiono.
Kedua, kata dia, Tarmizi Karim.
Tarmizi, lanjut dia, pernah menjabat sebagai Pjs Gubernur Kalimantan Timur dan Pjs Kalimantan Selatan.
"Dan terakhir beliau sebagai Irjen Kementerian Dalam Negeri," kata dia.
Ketiga, Mayor Jenderal TNI Purnawirawan Neno Hamriyono. Neno, pernah menjabat Deputi II Badan Intelijen Negara.
Keempat, Marsda TNI Purn H Laode Barhim.
"Perwira Tinggi Angkatan Udara pernah menjabat sebagai asisten operasi KSAU" sambung dia.
Baca juga: Sekjen Partai Berkarya Sebut Ketangguhan PPP Jadi Inspirasi Partai Baru
Kelima, Mayor Jenderal TNI Purn. Andi Muhammad Bau Sawa Mapanyukki. Andi, adalah mantan Pangdam XIV Hasanuddin.
Keenam, adalah Idris Rahim yang merupakan birokrat dan juga politikus yang pernah menjawab Wakil Gubernur Gorontalo.
Ketujuh, Irjen Pol Purn M Adnas yang pernah menjabat sebagai Kapolda di Gorontalo.
Kedelapan, adalah Mayjen Purn H Andi Sumangerukka yang pernah menjabat Pangdam IV Hasanudin.
Kesembilan, adalah Fathan Kamil yang merupakan Ketua Umum alumni IPB mewakili kalangan aktivis akademisi.
Kesepuluh, Dahliah Umar yang merupakan mantan Ketua KPU DKI Jakarta.
Kesebelas, yakni Muhammad Yasir yang pernah menjabat Direktur Pasar Kementerian Perdagangan RI.
Keduabelas, adalah Aditya Herpavi Rachman yang merupakan seniman dan artis.
Pemilu 2024
Dilaporkan Terkait Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, KPU Disebut Langgar Lima Pasal Peraturan DKPP |
---|
Ketua KPU Klaim Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024 Tak Menyalahi Aturan dan Telah Diaudit BPK |
---|
KPU Akui Sewa Jet Pribadi Saat Pemilu 2024, Klaim Demi Efektivitas Pengawasan |
---|
Komisi II DPR RI Ungkap Pernah Ingatkan KPU Soal Penggunaan Private Jet: Tidak Pantas Itu |
---|
Komisi II DPR Minta KPU Kooperatif Terkait Dugaan Penyalahgunaan Private Jet |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.