Pemilu 2024
17 Pimpinan Parpol Peserta Pemilu 2024 Mulai Datangi KPU Pusat untuk Ambil Nomor Urut Peserta
Para pimpinan partai tersebut mulai berdatangan sekitar pukul 19.00 WIB ke Kantor KPU Pusat yang beralamat di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Seluruh pimpinan Partai Politik calon peserta Pemilu 2024 yang berjumlah 17 partai mulai berdatangan ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Pusat, Rabu (14/12/2022) malam.
Kedatangan mereka sendiri untuk melakukan pengundian sekaligus pengambil nomor urut partai politik setelah KPU memutuskan menyatakan 17 partai politik lolos sebagai peserta pemilu 2024.
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi, para pimpinan partai tersebut mulai berdatangan sekitar pukul 19.00 WIB ke Kantor KPU Pusat yang beralamat di Jalan Imam Bonjol, Jakarta Pusat.
Mereka datang tidak hanya dengan para pengurus teras partai masing-masing, melainkan turut membawa iring-iringan dari para kader atau simpatisan partai.
Hal itu membuat sebagian ruas jalan Imam Bonjol menuju Bundaran Hotel Indonesia (Bundaran HI) ditutup.
Terpantau, beberapa pimpinan partai politik yang hadir yakni, Presiden Partai Buruh Said Iqbal, Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Presiden PKS Ahmad Syaikhu, Ketua Umum PPP Muhamad Mardiono, Ketua Umum Partai Perindo Hari Tanoesoedibjo, Ketua Umum PSI Giring Ganesha, serta beberapa pimpinan partai lainnya.
Setibanya di Kantor KPU Pusat, mereka terpantau menyapa para simpatisannya yang sudah hadir.
Baca juga: PPP Tak Takut Suaranya Tergerus Meski Banyak Parpol Baru di Pemilu 2024: Masyarakat Sudah Kenal Kita
Tak lama, mereka langsung masuk ke dalam Kantor KPU Pusat untuk melanjutkan proses pengundian sekaligus penetapan nomor urut partai politik peserta Pemilu 2024.
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah membacakan hasil rekapitulasi nasional verifikasi dan penetapan partai politik calon peserta Pemilu 2024.
Adapun dalam putusannya, Partai Ummat tidak memenuhi syarat verifikasi faktual sebagai calon peserta Pemilu 2024 yang disampaikan dalam rapat pleno terbuka KPU, Rabu (14/12/2022).
Partai Ummat merupakan salah satu dari sembilan partai non parlemen yang mengikuti verifikasi faktual dan dinyatakan tidak memenuhi syarat di dua Provinsi yakni Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Utara.
Sementara ada sembilan partai politik lainnya yang sudah berada di parlemen yang dinyatakan lolos tanpa verifikasi faktual.
"Memutuskan dan menetapkan 17 partai politik memenuhi syarat menjadi calon peserta pemilu 2024 ,"kata Ketua KPU Hasyim Asy'ari di Kantor KPU Pusat, Jakarta, Rabu (14/12/2022).
Dengan begitu, ada delapan partai non parlemen yang mengikuti tahap verifikasi faktual berhasil melenggang menjadi peserta Pemilu 2024.