Senin, 29 September 2025

Dari Polisi ke Influencer, Pak Bhabin Buktikan Tanam Rambut Jadi Investasi Percaya Diri

Pak Bhabin melakukan prosedur tanam rambut permanen dengan standar global langsung di Indonesia yang ditangani dokter profesional tersertifikasi

Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
Istimewa
RAMBUT RONTOK - Rambut rontok sering dianggap sepele, padahal bisa mengganggu rasa percaya diri banyak orang. Hal inilah yang dialami Pak Bhabin, polisi sekaligus influencer yang aktif membagikan konten keseharian di media sosial. (ist) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Rambut rontok sering dianggap sepele, padahal bisa mengganggu rasa percaya diri banyak orang. 

Hal inilah yang dialami Pak Bhabin, polisi sekaligus influencer yang aktif membagikan konten keseharian di media sosial.

Lama mengagumi hasil hair transplant dari luar negeri lewat Instagram, Pak Bhabin akhirnya mewujudkan keinginannya ketika klinik internasional membuka cabang di Yogyakarta.

Baca juga: Ini Alasan Penderita Rambut Rontok Sebaiknya Hindari Sampo Berbahan SLS dan Paraben

Tanpa harus terbang jauh ke Turki, ia bisa melakukan prosedur tanam rambut permanen dengan standar global langsung di Indonesia.

“Buat saya, ini bukan sekadar perawatan. Ini investasi kepercayaan diri seumur hidup. Kalau bisa sekarang, kenapa harus menunda?” ujarnya, Jumat (22/8/2025).

Lebih Mudah, Hasil Tetap Standar Dunia

Bagi Pak Bhabin, kehadiran klinik berstandar internasional di Indonesia membawa banyak kemudahan.

Ia tidak perlu lagi mengurus perjalanan keluar negeri, menghemat waktu dan biaya, tetapi tetap merasakan layanan dengan kualitas setara.

Prosedur yang dijalaninya pun ditangani dokter profesional tersertifikasi dengan supervisi langsung dari ahli transplantasi rambut.

Baginya, pengalaman ini membuktikan bahwa Indonesia kini bisa menyediakan layanan kesehatan estetika dengan kualitas dunia seperti layanan di Adem Kose Indonesia.

Prosedur dilakukan oleh dokter estetika profesional yang tersertifikasi dari Turki, dengan supervisi langsung oleh ahli tanam rambut asal negara timur tengah itu. 

"Di sini itu menawarkan hair transplant yang maximum graft. Tidak dihitung per helai. Karena klinik di Indonesia yang lain itu dihitung per graft. Jadi harganya tetap dan maximum graft," ujar Pak Bhabin.

Self-Care dan Percaya Diri

Pak Bhabin menegaskan bahwa tanam rambut bukan sekadar soal penampilan luar.

Baca juga: 5 Cara Atasi Rambut Rontok di Rumah dengan Perawatan ala Salon

“Rambut itu bagian dari identitas. Saat kita merasa nyaman dengan diri sendiri, rasa percaya diri juga ikut kembali,” tuturnya.

Fenomena ini sejalan dengan tren self-care yang makin kuat di kalangan masyarakat Indonesia, khususnya pria.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan