Cara Mengasah Potensi Anak dengan Down Syndrome: Hindari Stigma, Beri Ruang Ekspresi
Anak dengan Down Syndrome memiliki banyak potensi layaknya anak lainnya.
Penulis:
Rina Ayu Panca Rini
Editor:
Anita K Wardhani
Di seni kata Prita, anak bisa diajak melukis, membuat kerajinan dan bermain teater.
Di bidang olahraga, anak bisa diajak atletik, renang, senam, tarian yang mengasah koordinasi dan rasa percaya diri.
Ajarkan anak down syndrome tentang ketekunan, dimana harus memiliki fokus yang tinggi pada satu aktivitas yang disukai.
“Komunikasi sosial seperti hangat, empati tinggi dan mampu membangun koneksi kuat dengan orang lain,” ujar Prita.
3. Ikut Komunitas
Bagi orang tua, langkah terpenting adalah berfokus pada kekuatan yang dimiliki anak, memberikan dorongan secara konsisten, serta mencari komunitas pendukung dan panduan dari para ahli.
Memiliki jaringan yang tepat seperti Kelompok Seribu Paras dan Potads (Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome) dapat memberikan perbedaan besar, membantu orang tua menghadapi tantangan sekaligus merayakan setiap pencapaian.
Seorang anak dengan down syndrome dari komunitas Seribu Paras, Vanessa, berani mengekspresikan identitas diri melalui desain pakaian anak yang ceria, penuh warna-warni semarak kemerdekaan, dan ramah anak.
Karya Vanessa menjadi simbol harapan, kreativitas, dan kemampuannya untuk tampil percaya diri.
Orang tua dari Vanessa, Fintje Tjandra yang turut hadir mengatakan, sebagai orang tua sudah melihat bakat Vannesa sejak kecil.
Vanessa sering mencoret kertas dan kemudian menggambar untuk mengekspresikan perasaannya. Meskipun memiliki keterbatasan sebagai anak itu bukan halangan.
“Kami semakin ingin mendukung setiap langkah kecil yang ia ambil. Melihat hasil karyanya ada di koleksi Mothercare yang bisa dikenakan banyak anak adalah kebahagiaan yang tak ternilai. Ini bukan hanya tentang karya seni, tapi tentang keberanian, penerimaan, dan harapan bahwa semua anak berhak merasa bangga atas siapa mereka” ujar Fitje.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.