Sabtu, 4 Oktober 2025

Penanganan Covid

Tak Dianjurkan Pakai Masker dengan Tali Pengait, Satgas Covid-19 Beri Penjelasan

Masker telah menjadi kebutuhan wajib dalam setiap aktivitas di masa pandemi covid-19.

Freepik
Ilustrasi Memakai Masker. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Masker telah menjadi kebutuhan wajib dalam setiap aktivitas di masa pandemi covid-19.

Dalam memakai masker, ada hal yang harus dilakukan agar masker efektif mencegah virus tersebut.

Pemakaian masker ini memunculkan tren baru. Penggunaan masker disertai tali pengait yang mengantung di leher sedang menjadi tren.

Ketua Bidang Penanganan Kesehatan Satgas COVID-19 Brigjen TNI (Purn) dr. Alexander K. Ginting, Sp.P (K), FCCP tidak menganjurkan penggunaan masker bertali tersebut.

Alasannya, tali berpotensi menjadi tempat penyebaran virus corona.

Baca juga: Tips Kelola Stres Ala Sekjen Kementerian Kesehatan

Ia menyarankan agar masker digunakan secara fit agar hidung dan mulut tertutup penuh.

"Kalau kita turunkan masker ke tali pengait itu maka akan kena ke hijab kita, kena ke baju itu juga terkena. Maka bagian dalam masker itu jangan sampai kontak dengan yang lain-lain kecuali dengan anggota tubuh kita," ungkapnya seperti dikutip dari siaran BNPB, Selasa (23/2/2021).

Selain itu, kebiasaan menyentuh masker yang diturunkan dan dinaikan juga dapat berisiko tertular virus corona.

Pastikan mencuci tangan sebelum maupun sesudah menyentuh masker.

"Pastikan saat memegang masker tangan bersih. Karena sisi luar masker berfungsi menyaring droplet saat kita berbicara," ujar dia.

Alexander mengatakan, penggunaan masker yang tepat dan benar memberikan perlindungan efektif agar tidak terpapar Covid-19.

Jika berada di rumah sakit atau akan berkunjung ke rumah masker N95 lebih disarankan untuk dipakai.

Sementara, jika berada di ruang publik masker medis dapat gunakan.

Kemudian, masker kain disarankan digunakan ke tempat dengan interaksi yang sangat terbatas misalnya bertani maupun ke peternakan.

"Kalau di rumah saja atau ke tempat yang cukup kita kenal baik penularanya kita pakai masker kain. Ini yang harus kita ingat, virus ada dimana-mana. Jadi bukan tidak boleh menggunakan masker kain, ujar dia.

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved