Jumat, 3 Oktober 2025

Virus Corona

Jerawatan Saat Pandemi Covid-19? Cermatlah Memilih Bahan Masker

Masker di masa pandemi Covid-19 memang sangat penting, namun ternyata juga bisa memicu permasalahan kulit wajah seperti jerawat. Ini tips mengatasinya

tangkap layar Youtube kompas TV
Masker picu jerawatan 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Duh, wajah kenapa jadi tak mulus ya selama pandemi covid-19. Adakah hubungannya dengan pemakaian masker?

Masker di masa pandemi Covid-19 memang sangat penting, namun ternyata juga bisa memicu permasalahan kulit wajah seperti jerawat.

Hal itu disampaikan Dokter spesialis kulit dan kelamin dr.Kardiana Dewi Sp.KK dalam SKDAW Beauty Skincare Talks via virtual, Minggu (6/9/2020).

"Area kulit yang tertutup masker tentu akan merubah keseimbangan mikroba. Kita punya bakteri baik di permukaan kulit. Bakteri baik ini sebenarnya sudah ada dari sana. Cuma karena wajah kita otomatis mengeluarkan minyak apalagi tertutup terus kita tinggal negara tropis, kita berkeringat, ada minyak ada kotora, ada gesekan. Bakteri mudah berkembang," jelas perempuan berambut panjang ini.

Baca: Jerawat hingga Kulit Keriput Bisa Teratasi dengan Masker Daun Ketumbar dan Bahan Alami Ini

Baca: Cara Merawat Wajah Buat Kamu yang Rentan Punya Masalah Jerawat

Ilustrasi Masker kain
Ilustrasi Masker kain (Grid.ID)

Bahan Masker Picu Jerawat

Dokter Kardiana menyampaikan, salah satu penyebab timbulnya jerawat adalah bahan masker.

Jika bahannya masker kainnya terlalu tebal bukan katun yang baik, kainnya terlalu kasar berarti tidak bisa menyerap minyak dan keringat saat wajah tertutup masker.

"Otomatis bisa membuat wajah lebih mudah berminyak timbul berjerawat," tutur dokter yang biasa disapa Dokdew ini.

Selain itu, gesekan antara masker dan kulit wajah juga pemicu jerawat tumbuh di wajah

"Gesekan ke kulit kita dengan masker lebih mudah muncul jerawat," kata dia.

Kemudian, adalah penggunaan masker terlalu ketat dan penggunaan make up yang berlebihan.

"Kita berkeringat ada minyak, ada kotoran, ada gesekan, nempel make up di situ, masker terlalu ketat, tergesek-geseklah. Kurang meresap membuat kondisi kurang lembab jadi makin membuat bakteri mudah berkembang," jelas dia.

Baca: Reza Artamevia Akui Konsumsi Narkoba sejak 4 Bulan Terakhir untuk Mengisi Waktu di Tengah Pandemi

Ilustrasi terkena jerawat - Cara merawat Jerawat dan fakta-faktanya.(net)
Ilustrasi terkena jerawat - Cara merawat Jerawat dan fakta-faktanya.(net) (net)

Tips mencegah wajah bebas jerawat

Untuk itu, Dokter Dewi memberikan sejumlah tips mudah agar wajah bersih meski setiap hari harus menggunakan masker.

Pertama, pastikan masker yang digunakan bersih, tidak kotor, bukan bekas pakai.

"Jika masker kain langsung dicuci dan jika makser medis langsung sekali pakai buang. Intinya masksr harus dalam keadaan bersih," terangnya.

Kedua, harus rajin membersihkan muka pada pagi hari dan malam hari.

"Bersihkan tidak harus pakai sabun kasar yang pakai scrub, sabun biasa saja sabun yang lembut. Dengan sering ditutup wajah kita pakai masker maka wajah cenderung kering tapi di sisi lain lembab," terang Dokdew.

Alat make up ternyata bisa menjadi sarana penularan Virus Corona. Foto hanya ilustrasi.
Alat make up ternyata bisa menjadi sarana penularan Virus Corona. Foto hanya ilustrasi. (Trends Near You)

Minimalisir Penggunaan Make up

Ia mengatakan, gunakanlah pelembab wajah dengan bahan dasar yang meresap air, kemudian memakai sun screen dan penerapan make up yang ringan.

"Saat menggunakan masker kurangi level penggunaan make up atau perawatan, di mana dulu pakai bahan yang agak kental sekarang agak encer. Sebeluknya cream sekarang lotion," ujarnya.

Dan yang terpenting setelah selesai beraktivitas, make up wajib dibersihkan sebelum tidur.

"Jangan sampai tidur pakai make up dengan alasan apapun. Jadi angkat dulu make up pakai pembersih lalu basuh dengan sabun yang lembut," tuturnya

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved