Virus Corona
4 Kunci Keberhasilan Penerapan Belajar dari Rumah
Kemendikbud membuat kebijakan belajar dari rumah sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19).
Di sini guru dituntut pula untuk mengatur waktu dengan baik.
3. Menyatukan persepsi dan konsentrasi siswa
Ketiga adalah bagaimana guru mampu menyatukan persepsi dan konsentrasi anak-anak didik yang serba berjauhan.
Ini hanya bisa dilakukan oleh guru yang memiliki visi jelas dalam pembelajaran dan mampu menjalin ikatan batin dengan siswa dengan melakukan perannya sebagai motivator, fasilitator, mediator, dan komunikator.
4. Penguatan karakter siswa
Keempat menyampaikan pesan untuk menjadi anak tangguh mengingat dalam kondisi masyarakat sedang diuji secara fisik dan mental akibat penyebaran Covid-19 yang berdampak kepada pembelajaran siswa menjadi serba terbatas dalam berkomunikasi, berinteraksi, dan berkreasi.
Siswa didorong mampu beradaptasi dengan hal-hal baru.

Sekolah Kharisma Bangsa, di Pondok Cabe, Tangerang Selatan, terhitung 19 Maret 2020, telah melakukan kebijakan pembelajaran dari rumah sebagai bentuk tanggap darurat mencegah penyebaran virus corona.(DOK. KHARISMA BANGSA)
Di samping peran orangtua siswa, guru juga memiliki peran strategis membuat tangguh siswa dengan berusaha memotivasi mereka untuk disiplin belajar, semangat melaksanakan tugas, aktif dalam sesi presentasi, dan menghidupkan interaksi online dengan guru dan teman, dan tetap berusaha berkarya melalui pemanfaatan berbagai media dan sumber belajar.
Untuk itu perlu didorong terciptanya kolaborasi antara orangtua dan pihak sekolah.
Guru harus kreatif dalam meramu materi, menggunakan metode menyenangkan, dan memberikan tugas yang dapat menstimulasi siswa bertanya kepada kepada guru, teman sekelas, maupun orangtua.
Hal ini dapat mendorong kolaborasi antara orangtua dan siswa dalam membantu kebutuhan belajar siswa.
Pembelajaran dan penugasan online menuntut orangtua ikut aktif melihat bagaimana aktivitas anak-anak bahkan bisa menjadi teman dan motivator dalam belajar anak.
Sedangkan di pihak lain guru terus melakukan kontrol dan umpan balik melalui media daring tersebut untuk dapat memastikan siswa semuanya melaksanakan tugas yang diberikan dengan baik.
Belajar menyenangkan dan bermakna