Kementan Pamer Kopi Boehoen di Taiwan
Kopi merupakan komoditas minuman paling diminati di Taiwan. Hari pertama ajang Taiwan Internasional Coffee Show 2019, itu ramai pengunjung.
Sebagian orang Taiwan yang mampir, sejenak terbengong karena melihat nama gerai ditulis menggunakan huruf besar dan bukan berbahasa Inggris atau bahasa Mandarin. Meski di bawahnya ada kalimat huruf kecil bertuliskan specialty coffee of Indonesia.

Sulaeman melayani mereka secara telaten menggunakan satu ketel listrik untuk memanaskan air dan satu alat seduh Kalita Wave. Kopi disajikan di paper cup ukuran kecil.
Namun, pria 52 tahun itu, kelimpungan setelah banyak pengunjung mampir. Pernah ia lebih satu jam empat kali harus memanaskan air dan menyeduh terus-menerus, agar pengunjung yang lewat di depan gerai bisa menyeruput Kopi Boehoen, tanpa dipungut biaya alias gratis sebagai salam kenal.
"This is a good one," kata seorang pengunjung perempuan.
Ada pun yang lain memuji Kopi Boehoen yang diseduh Sulaeman dengan acungan jempol atau anggukan dan senyum. Maklum, bahasa jadi kendala.
Beberapa pengunjung tampak mengeluarkan uang membeli Kopi Boehoen dalam kemasan 250 gram.