Kesalahan Umum Saat Menyusui Si Kecil, Ibu Baru Wajib Tahu
Ibu menyusui bayinya merupakan momen menyenangkan. Aktivitas tersebut membuat kedekatan ibu dan bayinya semakin lebih baik.
Jika Anda merasa kehabisan tenaga, hal ini dapat memengaruhi secara fisik dan mental.
Dehidrasi juga dapat menyebabkan hal ini.
Namun kenyataannya, merawat bayi yang baru lahir tidak menyisakan banyak waktu untuk merawat diri sendiri.
Pickett merekomendasikan untuk terus mengonsumsi vitamin pranatal selama menyusui untuk menjaga tingkat gizi.
Kesalahan ketiga, yakni berpikir jika Si Kecil tertidur di payudara, ia sudah kenyang
"Tidak ada yang salah dengan meletakkan bayi tidur di payudara," tegas Pickett.
"Tetapi jika bayi itu ditidurkan di payudara dan bangun lima menit kemudian kesal, atau tidur gelisah dan bangun setengah jam kemudian untuk makan lagi, biasanya ada sesuatu yang bisa kita lakukan untuk memperbaikinya hanya dengan meningkatkan efisiensi menyusui."
Seorang bayi mungkin tertidur tanpa merasa kenyang karena tidak mendapatkan ASI yang cukup. Tetapi ketika bayi tidak kenyang belum tentu itu merupakan masalah menyusui.
Kecuali bayi tidak menunjukkan cukup tanda kesehatan yang baik, seperti berat badan bertambah cukup dan melakukan cukup buang air kecil atau buang air besar, kata Pickett.
Untuk memeriksa apakah bayi sudah cukup makan, Moms bisa meletakkannya tanpa empeng.
Ini dapat memengaruhi kemampuan mereka untuk berkomunikasi dengan Moms bahwa mereka lapar, setelah tertidur.
Jika si kecil mulai menggeliat dan merengek, angkat dan letakkan dalam posisi perut tegak ke perut.
Mereka mungkin bersendawa, atau menetap di lengan karena ia membutuhkan waktu sentuhan, yang benar-benar normal.
Tetapi jika mereka mulai membengkokkan kepala dan mencari-cari payudara, atau mengisap tangan mereka, itu berarti mereka masih lapar.(*)