Kuliner Langka Gabus Pucung Nan Nikmat Ternyata Ada di Margonda Raya Depok
untuk mencari kuliner klangenan seperti Gabus Pucung, bukan perkara mudah. Untuk menemukan kuliner langka itu butuh energi yang cukup menguras
TRIBUNNEWS.COM - Nusantara memang kaya aneka masakan khas daerah Indonesia hingga kuliner manca seperti Jepang, Eropa, Vietnam, Thailang dan Korea. Semuanya mudah ditemukan di Ibukota dan kota-kota peyangga sekitarnya.
Namun untuk mencari kuliner klangenan seperti Gabus Pucung, bukan perkara mudah. Untuk menemukan kuliner langka itu butuh energi yang cukup menguras.
Mulai dari kawasan Kemayoran yang dulunya dikenal banyak ikan gabus, hingga kawasan pinggiran Jakarta seperti Bekasi, Tangerang hingga Depok dan Bogor, kini sulit menemukannya.
Beruntung akhir pekan lalu seorang teman menginformasikan ada rumah makan di Jalan Margonda Raya, Depok yang menyajikan Gabus Pucung. Awalnya sih ragu. Masa di kawasan elit Depok seperti itu ada kuliner langka, Gabus Pucung.
Penasaran dengan informasi tersebut, akhir pekan lalu Tribunnews langsung menuju lokasi yang ditunjukkan. Tepatnya di Rumah Makan Citra yang berada di Jl Margonda Raya No 535 D.
Gabus Pucung
Didukung ruangan yang bersih nan luas seukuran 4 X 10 meter, memungkinkan bagi pengunjung untuk makan semeja bertiga, berempat, berenam, maupun 12 orang sekaligus. Ruangannya bersih. Tak ketinggalan pula ada ruang sholat di lantai 2 yang cukup bersih.
Begitu duduk, saya langsung pesan Gabus Pucung yang menjadi menu andalan. Sambil menunggu, di daftar menu tertulis juga menu lain seperti Pindang Bandeng khas Banten, Pindang Ikan Patin dan Sop Iga.
Tak perlu menunggu lama, seorang pelayan dalam waktu kurang dari 5 menit sudah datang membawakan nampan mangkuk dan nasi serta sambal dan cabe rawit.
Dari mangkuk yang masih panas dan mengeluarkan aroma khas pucung, terlihat daging ikan Gabus berukuran besar terendam sebagian dengan kuah berwarna kecoklatan.
Begitu disendok, daging Ikan Gabus yang memenuhi sebagian mangkuk itu begitu empuk.
Langsung saja daging Gabus bersama kuah pucung berwarna kecoklatan itu menjejal di mulut. Daging Gabus yang berwarna kecolklatan begitu empuk dan rasa berbagai rempah-rempah membuat sensasi Gabus Pucung begitu memikat.
Daging Gabus yang tak lain ikan carnivora, pemakan serangga di air, teksturnya berserat namun halus dan empuk. Meski demikian tak banyak duri seperti ikan bandeng.
Tulang utama gabus juga tak terlalu besar seperti ikan lainnya. Sehingga potongan daging gabus yang tersaji di mangkuk, hampir 80 persen semuanya adalah daging. Tak lupa kulitnya juga renyah di mulut.
Manajer Rumah Makan Citra, Dian Riyanawati mengatakan, lembutnya daging itu lantaran dimasak dalam panci beroven. Serta ditambah bumbu rempah berlimpah dengan pucung atau luwek yang menjadi pewarna sekaligus penikmat rasa. Di mangkuk juga terlihat beberapa potongan pucung berwarna kehitaman.
"Kalau enggak ada pucungnya, rasanya hambar. Meski warnanya cokelat karena pucung, itu justru yang membuat gabus rasanya berbeda dengan ikan-ikan lain," ujar Dian.
Menurut Dian, masakan Rumah Makan Citra diolah dengan bumbu segar tanpa pengawet.
“Kami meracik bumbunya sendiri dari rempah-rempah lokal yang berkualitas. Kami tidak menggunakan bumbu pabrikan. Meracik bumbu sendiri dari rempah-rempah segar itu salah satu dari cara kami menjaga kualitas dan higienitas kuliner nasional. Kami ingin agar kuliner olahan kami itu selain lezat, juga sehat bagi konsumen,” terang Dian.
Warisan Leluhur
Dian mengatakan, Rumah Makan Citra berusaha mengangkat citra masakan warisan leluhur sebagai masakan yang dikenal kualitasnya dan digemari di tengah – tengah masyarakat Indonesia, serta masyhur di dunia.
Itu sebabnya dalam logonya bersemboyan CKN-Citra Kuliner Nusantara. “Mengangkat citra kualitas kuliner nusantara, bukan hanya berkewajiban menjaga citra rasa, dan higienisnya produk makanan khas Indonesia melainkan juga pelayanannya harus cepat. Orang bilang jangan pakai lama ya,” kata Dian Riyanawati seraya menirukan seloroh konsumen.
Dian juga menambahkan, Rumah Makan Citra juga memberikan pelayanan yang ramah, di antaranya mau mendengar saran masukan dari para konsumen.
“Konsumen Gabus Pucung, maupun masakan khas nusantara lainnya seperti Pindang Bandeng yang khas Banten, dan Sop Iga Sapi, bukan hanya sekedar mengonsumsi, tapi sudah masuk kategori menggemari dan menyukai masakan warisan leluhur itu. Gabus Pucung sudah menjadi makanan klangenan, selalu dirindukan,”jelas Dian.
Dian menceritakan, kegigihan konsumen penggemar Gabus Pucung. “Mereka bilang sudah mencari Gabus Pucung di Lenteng Agung, tapi sudah tutup. Ada juga yang sudah berburu ke Bekasi juga nggak ada lagi. Alhamdulillah ketemunya di Rumah Makan Citra di Margonda Raya Depok," lanjutnya.
Bahkan Hari Minggu kemarin, seorang bapak setengah baya, ditemani putranya khusus datang untuk makan Gabus Pucung. Konsumen warga Pejaten, Pasar Minggu itu mengaku berburu Gabus Pucung hingga ke Lemah Abang, Karawang, Jawa Barat.
”Namanya suka, kalau adanya di Karawang, ya dicari juga sampai ke sana. Syukurlah Rumah Makan Citra di Margonda menyediakan menunya,” kata Dian menceritakan tamunya.
Agar konsumen yang datang secara berombongan semuanya bisa kebagian Gabus Pucung, kata Dian, maka Rumah Makanan Citra menerima pesanan. Misalnya, datang 20 orang, maka sudah memesan sehari sebelumnya, paling telat malam harinya. Sehingga menu telah disiapkan secara cukup pada esoknya.
Itulah visi dan misi yang digagas dan diusung oleh Rumah Makan Citra. “Jadi sejak didirikan pada 17 Agustus 2015, Rumah Makan Citra membawa gagasan mewujudkan kuliner nusantara yang diproduksinya berkualitas internasional secara rasa dan higienisnya sehingga dicintai masyarakat Indonesia serta mancanegara. "Untuk itu misi kami adalah menjaga citra kuliner nusantara dan menjaga kualitasnya” ungkap Dian.
Gabus
Tidak semua konsumen yang datang meruakan penggemar Gabus Pucung. Kadangkala, lanjut Dian, belum mengerti apa itu Gabus Pucung.
Pertanyaan biasanya muncul dari anak-anak remaja, yang penasaran seperti apa itu Gabus Pucung.
Itulah sebabnya, Rumah Makan Citra mengedukasi konsumen dengan menyediakan informasi melalui profil kuliner Gabus Pucung, yang menjelaskan apa itu ikan gabus? Apa itu pucung? Dan apa nama ilmiah gabus, apa pula nama ilmiah pucung, asal daerahnya, dan manfaat untuk kesehatan berdasarkan riset ilmiah.
“Kami menjelaskan kepada konsumen berdasarkan artikel yang kami miliki . Bila perlu kami bertukar email atau alamat sosial media untuk tujuan pengiriman artikel ke konsumen tersebut,” kata Dian Riyanawati.
Nantinya, kata Dian, di ruang tamu juga akan kami pajang informasi tentang profil Gabus Pucung, juga kuliner menu andalan kami lainnya,” kata Dian.
Sekedar informasi tambahan, Rumah Makan Citra buka pada jam 10.00 dan tutup pukul 20:00 WIB pada Senin-Kamis.
Hari Jum’at libur, dan buka kembali pada hari Sabtu dan Minggu. “Khusus hari Sabtu, kami buka dari jam 09:00 s.d. 24:00 WIB.
Lokasi
Untuk menemukan RM Citra cukup gampang. Jika anda mengendarai mobil atau sepeda motor dari arah Lenteng Agung, setelah tiba di Gapura Selamat Datang Kota Depok, tak jauh dari gapura akan bertemu putaran baik atau U Turn lagi ke arah Lenteng Agung. U Turn itu tepatnya di depan Apartemen Margonda Residence.
Tak jauh dari putaran, akan terlihat lagi Gapura Selamat Jalan Kota Depok atau orang depok biasanya menyebut Gang Sawo atau gang menuju kampus UI.
Setelah itu pasang mata baik-baik. Di sebelah kiri jalan akan terlihat jelas Salon Moz5 dan Akupuntur Pahry yang cukup terkenal di Depok.
Persis di sebelah klinik Akupuntur, terdapat pertokoan. Deretan kedua pertokoan tersebut akan terlihat tulisan RM Citra.
Jika anda menumpang kereta Commuter Line jurusan Depok atau Bogor, tinggal turun di Stasiun Universitas Indonesia (UI). Dari Stasiun UI tinggal jalan kaki menuju Jl Margonda Raya melalui Gang Sawo. Setelah bertemu Jl Margonda Raya, cukup jalan kaki sekitar 100 meter ke arah Jakarta,pasti akan menemukan RM Citra.
Untuk harga, jangan khawatir menguras dompet anda. Selama promo bulan Agustus-Oktober 2016 ini, seporsi Gabus Pucung dan nasi cukup membayar Rp 23.000
Alamat Rumah Makan Citra : Jl. Margonda Raya No. 535 D, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok
Email : [email protected]
Hp : 081280618527