Bangun dari Hulu ke Hilir, Menkominfo: Utilisasi Infrastruktur TIK Jadi Fokus Utama
Kemkominfo kejar peningkatan utilisasi infrastruktur TIK, terutama utilisasi backbone broadband Palapa Ring.
“Termasuk pada saat Covid-19 ini seperti misalnya perlindungan sosial, bantuan-bantuan atau kebijakan-kebijakan lain, di mana dibutuhkan sekali akurasi data dan level atau tingkat kualitas data itu sendiri,” jelasnya.
Oleh karena itu, Kementerian Kominfo mendapat tugas memastikan tersedianya Satu Pusat Data Nasional Pemerintah yang harus melayani keseluruhan data dari berbagai sektor. “Baik di tingkat pemerintah pusat seperti kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah,” tegasnya.
Menurut Menteri Johnny apabila tata kelola data berhasil dilakukan dengan baik, tentu efisiensi pemanfaatan fiskal menjadi lebih baik dan bisa digunakan untuk kepentingan lainnya.
Menteri Kominfo menyatakan aspek lain yang menjadi fokus Kementerian Kominfo di tahun 2021-2022 adalah digitalisasi penyiaran, yang merupakan mandat Undang-Undang Cipta Kerja sektor Pos Telekomunikasi dan Penyiaran.
“Kita harus memastikan lembaga penyiaran publik nanti berhasil sebagai tulang punggung untuk melakukan Analog Switch Off pada 2 November 2022. Karenanya, kita membutuhkan untuk membangun infrastruktur fisik untuk mendukung dan menunjang Analog Switch Off di seluruh wilayah nasional kita,” ujarnya.
Berkaitan dengan hal tersebut, Menteri Johnny menilai kesiapan untuk menyukseskan digitalisasi penyiaran bukan pekerjaan yang mudah.
Baca juga: Kominfo Catat Tiga Juta Lebih Sektor UMKM Masuk ke Ruang Digital
Dalam Kick-off Meeting itu hadir Direktur Jenderal Sumber Daya Perangkat Pos dan Informatika Ismail, Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Ahmad Ramli, Inspektur Jenderal Dody Setiadi, Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Latif, Juru Bicara Kementerian Kominfo Dedi Permadi, dan Dewan Pengawas serta Direksi BAKTI Kominfo.
Selain itu, juga hadir mitra BAKTI Kementerian Kominfo yakni PT. Telkom Infra, PT. MTD, PT. Aplikanusa Lintasarta, PT. Huawei, PT. SEI, PT. Infrastruktur Bisnis Sejahtera dan PT. ZTE. Para kemitraan tersebut merupakan pemenang pembangunan BTS Paket 1,2,3,4 dan 5. (*)