Segera Memulihkan Sindrom Baby Blues Agar Tidak Menjadi Postpartum Depression
Misalnya bila awalnya hobi dan senang ketika memasak, tapi ketika memasakpun tetap tidak bisa senang, terus menerus sedih.
Menurut dokter Riske, depresi yang terus berlanjut akan membuat terhambatnya bonding ibu dan anak, gangguan emosi si anak, perkembangan sosial, kognitif melambat, tantrum di masa depan, hiperaktif, bayi tidak bahagia sampai menyebabkan anak mengalami obesitas.
“Semakin lama tidak ditanggulangi dan dicegah, post partum depression akan mengganggu tumbuh kembang anak,” katanya. Sehingga harus dilakukan penanganan dan pencegahan. Salah satu caranya dengan membuat masa kehamilan yang bahagia. “Masa kehamiilan wajib bahagia, kendalikan pikiran selalu positif, jangan berlarut hal negatif serta dukungan dari orang terdekat terutama keluarga,” tuturnya. (LIS)