Jumat, 3 Oktober 2025

Kadar Gula Darah Naik, Apa Saja Gejalanya?

Kadar gula darah perlu dikontrol. Kalau tidak bisa menimbulkan masalah kesehatan serius: diabetes.

Editor: Willem Jonata
beaconohss.com
Ilustrasi-Diabetes.(beaconohss.com) 

TRIBUNNEWS.COM - Kadar gula darah perlu dikontrol. Kalau tidak bisa menimbulkan masalah kesehatan serius: diabetes.

Dilansir dari Web MD, jika gula darah naik dibiarkan tanpa penanganan, kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia bisa berakibat merusak saraf, pembuluh darah, dan organ vital.

Gula darah tinggi juga bisa menimbulkan komplikasi serius yang berujung fatal, yakni sindrom nonketotik hiperglikemik hiperosmolar.

Baca: Banyak yang Tak Sadar, 9 Gejala Diabetes Ini Sering Diabaikan

Kondisi ini dapat membuat penderitanya sering kencing, intesitas buang air kecil menurun, sampai dehidrasi parah.

Penderita diabetes acapkali akrab dengan ciri-ciri gula darah naik, karena kerap berada dalam fase hiperglikemia.

Tidak demikian dengan sejumlah orang dalam kondisi pradiabetes atau diabetes yang tidak pernah melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca: Diabetes Bisa Rentan Alami Komplikasi Serius, Jantung hingga Penyakit Ginjal

Untuk mencegah diabetes dan komplikasinya, Anda perlu rajin mengecek kadar gula darah secara berkala, di samping mengetahui beberapa ciri-ciri gula darah naik.

Terutama bagi Anda yang berisiko menderita diabetes seperti punya keluarga mengidap diabetes, berat badan berlebih, dan usia di atas 45 tahun.

Melansir Self, berikut beberapa ciri-ciri gula darah naik yang perlu diwaspadai:

1. Kelelahan

Merasa lelah adalah awal ciri-ciri gula darah naik. Tak hanya pada penderita diabetes, orang dalam kondisi gula darah normal juga bisa merasa kelalahan saat gula darahnya melonjak.

Salah satunya setelah makan karbohidrat sederhana dalam jumlah besar. Misalkan minuman yang sangat manis.

Apabila Anda kerap mengantuk setelah makan karbohidrat atau minum manis, coba lakukan pemeriksaan kesehatan.

2. Sering kencing

Ketika terlalu banyak gula dalam darah, ginjal secara otomatis akan mengeluarkan lebih banyak gula dengan cara membuangnya lewat kencing.

Kondisi tersebut membuat orang yang gula darahnya naik jadi lebih sering kencing.

3. Rasa haus meningkat

Sering dianggap sepele, rupanya sering merasa haus bisa jadi pertanda ada penyakit dalam tubuh
Sering dianggap sepele, rupanya sering merasa haus bisa jadi pertanda ada penyakit dalam tubuh (Tribun Jateng)

Setelah tubuh kehilangan banyak cairan karena sering kencing saat gula darah naik, imbasnya seseorang jadi merasa sering haus.

Semakin sering seseorang buang air kecil, rasa haus yang dirasakan juga semakin sering.

4. Sakit kepala

Ilustrasi-Sakit Kepala.
Ilustrasi-Sakit Kepala. (Shutterstock)

Saat tubuh kehilangan banyak cairan karena sering kencing, gejala lain yang kerap muncul adalah sakit kepala.

Memang, sakit kepala bisa jadi tanda penyakit atau masalah kesehatan lain.

Namun, di banyak kondisi termasuk saat gula darah naik, dehidrasi bisa memicu sakit kepala.

5. Pandangan kabur

Beberapa bagian tubuh yang tidak terduga bisa terdampak gula darah tinggi, salah satunya mata.

Kelebihan gula darah bersama dengan air bisa terperangkap di lensa di tengah mata, sehingga pandangan jadi kabur.

Berbeda dengan kondisi pandangan kabur pada penderita diabetes yang biasanya terjadi dalam jangka panjang, masalah penglihatan pada orang yang gula darahnya naik umumnya hanya sementara.

Jika Anda kerap mengalami beberapa ciri-ciri gula darah naik tersebut, segera konsultasi ke dokter.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 5 Ciri-Ciri Gula Darah Naik yang Perlu Diwaspadai

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved