Tendangan Bayi dalam Kandungan, Ini Fakta Menarik yang Ibu Hamil Harus Ketahui
Ibu hamil pasti pernah merasakan tendangan bayi dalam kandungannya. Dan kondisi itu membuat Anda makin tidak sabar akan kehadirannya.
4. Tendangan dirasakan setelah sembilan minggu
Perasaan untuk mengelus perut selama tahap awal kehamilan adalah indikasi gerakan bayi. Pergerakan dimulai sekitar minggu ketujuh kehamilan, yang sangat dini bagi ibu hamil untuk merasakannya.
Biasanya, bayi mulai menendang setelah sembilan minggu kehamilan saat mereka mulai menggerakkan anggota badan mereka. Tendangan awal dapat dideteksi selama Anda melakukan USG.
Setelah 24 minggu kehamilan, Anda bisa merasakan tendangan dan cegukan bayi yang cukup sering.
5. Berkurangnya tendangan menunjukan masalah pada bayi
Setelah 28 minggu kehamilan, bayi biasanya menendang sepuluh kali dalam dua jam. Bila kurang dari itu, aktivitas janin yang berkurang dapat mengindikasikan distres janin seperti;
- Stres ibu atau masalah gizi
Keadaan emosional dan fisik Anda memengaruhi gerakan bayi. Demikian pula pasokan nutrisi yang tidak memadai dapat menyebabkan perkembangan yang tidak tepat dari otak dan sistem saraf yang dapat mengurangi aktivitas janin.
Minum banyak air atau terus berjalan jika Anda tidak merasakan gerakan bayi.
- Abrupsi plasenta
Dapat membatasi aliran darah dan oksigen ke janin yang berdampak pada perkembangannya.
- Ketuban pecah dini
Hal ini dapat menyebabkan penurunan cairan ketuban dan memperlambat gerakan janin karena stres atau pasokan oksigen yang tidak mencukupi.
- Hipoksia janin
Kondisi ini muncul ketika tali pusar dipelintir,tertekuk atau berubah bentuk. Ini dapat memotong suplai oksigen ke bayi.