Minggu, 5 Oktober 2025

Kumis Kurangi Risiko Terserang Kanker Kulit

Buat Anda kaum pria, kumis biasanya dianggap sebagai perusak penampilan. Tak heran, begitu banyak produk cukur beredar di pasaran

Penulis: Daniel Ngantung
zoom-inlihat foto Kumis Kurangi Risiko Terserang Kanker Kulit
Tribun Jakarta/JEPRIMA
kelompok perempuan sexy datang ke konser Jason Mraz dengan mengenakan kaos berlambangkan I Love Kumis di Lapangan D Senayan, Jakarta Selatan, Jumat malam (22/06/2012). Lambang I Love Kumis ini bisa diartikan bahwa ternyata salah satu kandidat Calon Gubernur DKI Jakarta sudah mulai berkampanye secara terang-terangan dengan menggunakan para perempuan cantik dan sexy. (Tribun Jakarta/Jeprima)

TRIBUNNEWS.COM - Buat Anda kaum pria, kumis biasanya dianggap sebagai perusak penampilan. Tak heran, begitu banyak produk cukur beredar di pasaran. Namun ada satu alasan yang mungkin akan membuat Anda berpikir dua kali untuk mencukur kumis Anda.

Seperti yang dilansir Medical Daily, para peneliti belum lama ini mengungkap efek positif kumis terhedap kesehatan pria. Kumis diyakini dapat mengurangi risiko terserang kanker kulit.

Para peneliti asal Australia itu menggunakan teknik dosimetric untuk mengungkap apakah rambut yang tumbuh di sekitar wajar dapat bermanfaat untuk melindungi kulit dari sinar ultraviolet.

Dosimetric sendiri adalah pengukuran dan penghitungan jumlah radiasi yang diserap kulit dan saraf, baik secara langsung maupun tidak.

Para peneliti menemukan kalau rambut pada wajah mengurangi efek eksploitasi cayaha terhadap kulit setidaknya sepertiga yang bermanfaat mengurangi risiko terserang kanker kulit.

Semakin panjang rambut tersebut, semakin baik pula perlindungan yang diberikan untuk kulit.  Namun itu tergantung juga pada posisi orang tersebut ketika terkena cahaya matahari.

Jadi sekarang, siapa takut berkumis.

Sumber: TribunJakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved