Profil dan Sosok
Profil Mahathir Mohamad, Mantan PM Malaysia yang Rayakan Ultah ke-100, Kini Sibuk Jadi Podcaster
Lahir pada 10 Juli 1925 di Alor Setar, Kedah , Mahathir menorehkan sejarah sebagai salah satu pemimpin tertua di dunia saat kembali menjabat pada 2018
TRIBUNNEWS.COM - Hari Kamis, tanggal 10 Juli 2025 ini menjadi momen spesial bagi sosok mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad.
Lahir pada 10 Juli 1925 di Alor Setar, Kedah, Mahathir menorehkan sejarah sebagai salah satu pemimpin tertua di dunia saat kembali menjabat sebagai PM Malaysia pada usia 92 tahun.
Adapun masa jabatan kedua Mahathir tersebut, terjadi pada periode tahun 2018–2020, setelah sebelumnya juga pernah memimpin Malaysia selama 22 tahun (1981–2003) .
Perayaan ulang tahun Mahathir mendapat apresiasi luas dari berbagai elemen masyarakat Malaysia, termasuk dari Perdana Menteri petahana saat ini Anwar Ibrahim .
Di sela-sela kesibukannya menghelat KTT ASEAN, Anwar menyempatkan diri untuk menyampaikan ucapan selamat kepada Mahathir melalui unggahan terbarunya di Facebook pada hari Kamis ini (10/7/2025).
Di unggahan tersebut, Anwar memuji gaya hidup sehat dan dedikasi Mahathir yang terus menginspirasi masyarakat Malaysia yang semakin tua.
"Azizah (Datuk Seri Dr. Wan Azizah Wan Ismail) dan saya turut mendoakan agar Tun tetap diberkahi kesehatan, ketenangan pikiran, dan kekuatan fisik untuk menjalani hidup bermakna. Gaya hidup sehat dan pengabdiannya menjadi contoh bagi bangsa yang terus bertambah usia, namun penuh harapan," tulis Anwar.
Dari Dokter hingga Arsitek Modernisasi Malaysia
Sebelum terjun ke politik, Mahathir adalah seorang dokter yang menempuh pendidikan di era kolonial Britania.
Ia lahir di lingkungan sederhana di Lorong Kilang Ais, Alor Setar, dan menjadi perdana menteri pertama Malaysia yang tidak berasal dari keluarga aristokrat atau tokoh agama/politik ternama.
Kariernya di pemerintahan dimulai pada 1964 sebagai anggota parlemen, hingga akhirnya menjabat PM pada 1981, menggantikan Tun Hussein Onn.
Baca juga: Menlu Rusia Sergei Lavrov Tiba di Malaysia untuk KTT ASEAN, Bakal Gelar Diskusi dengan AS Sore Ini
Selama dua dekade memimpin, Mahathir dikenal sebagai "Arsitek Modernisasi Malaysia" berkat kebijakannya yang fokus pada industrialisasi, infrastruktur, dan pendidikan tinggi.
Ia berhasil mengubah Malaysia dari negara agraris menjadi ekonomi berbasis teknologi dan manufaktur, dengan proyek ikonik seperti Menara Petronas, Proton (mobil nasional), dan Pembangunan Sains & Teknologi.
Kembali Berkuasa di Usia 92
Setelah mundur dari jabatan PM pada 2003, Mahathir kembali ke panggung politik pada 2018 sebagai bagian dari koalisi Pakatan Harapan.
Ia terpilih kembali sebagai PM dengan usia 92 tahun, menjadi pemimpin tertua di dunia saat itu.
Meski periode keduanya berakhir pada 2020, kontribusinya tetap diakui dalam upaya mereformasi tata kelola pemerintahan dan menghadapi tantangan ekonomi global.
Sibuk jadi Podcaster

Di usia yang telah mencapai 100 tahun , Mahathir Mohamad justru tak menunjukkan tanda-tanda mengurangi aktivitasnya di hadapan publik.
Sosok mantan Perdana Menteri Malaysia ini justru, terus menunjukkan semangatnya dalam berkontribusi bagi masyarakat melalui platform digital.
Kini, ia aktif menjadi podcaster di YouTube , membahas isu politik, ekonomi, dan sosial yang relevan dengan dinamika kekinian.
Dalam kanal YouTube-nya yang dikelola oleh tim pribadinya, Mahathir menyampaikan pandangan kritis dan refleksi mendalam tentang pemerintahan, globalisasi, serta tantangan pembangunan di Asia Tenggara.
Meski tidak secara langsung terlibat dalam politik praktis pasca-mundur dari jabatan Perdana Menteri pada 2020, ia tetap menjadi suara yang dihormati, baik di dalam maupun luar Malaysia.
Podcast dari kanal YouTube Dr Mahathir Mohamad, yang dikenal sebagai "Dr. Mahathir Talks" , menjadi wadah bagi dirinya untuk berdialog dengan tokoh muda, akademisi, dan pemimpin masyarakat.
Di dalam podcast tersebut, Mahathir membahas topik seperti krisis ekonomi global, perubahan iklim, histori tentang hubungan Malaysia dengan negara tetangga, termasuk Indonesia dan Singapura, dan berbagai topik menarik lainnya.
Terhitung hingga pada 10 Juli 2025 ini, kanal Podcast Mahathir Mohamad di Youtube telah memiliki 102 ribu subscriber.
Baca juga: China akan Salip AS Menjadi Kekuatan Terbesar Dunia, Bagaimana India? Begini Kata Mahathir Mohamad
Rekam Jejak Karier Mahathir Mohamad
- 1974–1978: Menteri Pendidikan Malaysia
- 1976–1981: Wakil Perdana Menteri Malaysia
- 1978–1981: Menteri Perdagangan dan Industri Malaysia
- 1981–1986: Menteri Pertahanan Malaysia (Rangkap dengan Jabatan Perdana Menteri)
- 1981-2003: Perdana Menteri Malaysia
- 1986–1999: Menteri Dalam Negeri (Rangkap dengan Jabatan Perdana Menteri)
- 1998–2003: Menteri Keuangan (Merangkap dengan Jabatan Perdana Menteri secara Ad Interim dalam beberapa periode)
- 2018-2020: Perdana Menteri Malaysia
- 2020: Menteri Pendidikan (Pelaksana)
Jabatan lainnya
- 2003: Sekretaris Jenderal Gerakan Non-Blok
(Tribunnews.com/Bobby)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.