Trump Terapkan Tarif Timbal Balik
Marco Rubio Tiba di Malaysia untuk KTT ASEAN, Agenda Pertama Bahas Tarif Trump dengan Anwar Ibrahim
Pada hari pertama kunjungannya ini, Rubio langsung dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim pada pukul 16.45 WIB.
lihat foto
TRIBUNNEWS.COM - Sekretaris Negara, Amerika Serikat (AS), Marco Rubio telah tiba di Malaysia untuk menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri ASEAN ke-58 (AMM) di Kuala Lumpur, pada Kamis ini (10/7/2025).
Pesawat yang ditumpangi rombongan Marco Rubio diketahui mendarat di Bandara Sultan Abdul Aziz Shah Malaysia sekitar pukul 07.53 pagi waktu setempat.
Setibanya menginjakkan kaki di Malaysia, Rubio langsung berjumpa oleh rombongan kepanitiaan KTT ASEAN di bandar udara yang juga dikenal sebagai Bandara Subang tersebut.
Pada hari pertama kunjungannya ini, Rubio langsung dijadwalkan bertemu dengan Perdana Menteri Datuk Seri Anwar Ibrahim pada pukul 16.45 WIB.
Setelah itu pada malam harinya, Rubio diagendakan untuk ikut menghadiri Konferensi Post-Minesterial Menteri-menteri negara ASEAN sebagai perwakilan AS.
Sebelum bertemu Anwar Ibrahim, Rubio diharapkan juga menandatangani nota kesepahaman dengan mitra setingkatnya, Menteri Luar Negeri Datuk Seri Mohamad Hasan pada pukul 16.00 WIB.
Pada pukul 18.00 WIB, Rubio juga akan bertemu dengan rekan dari Rusia, Sergey Lavrov.
Pada Jumat (11/7/2025) Rubio akan berpartisipasi dalam Pertemuan Menteri Luar Negeri Asia Timur ke-15 dan Forum Regional ASEAN (ARF) ke-32.
Ia juga diperkirakan mengadakan pertemuan bilateral dengan para menteri Malaysia selama kunjungannya.
Perdana Menteri Anwar sebelumnya menyatakan rencana untuk membahas isu tarif dengan Rubio sebelum Presiden AS Donald Trump mengambil keputusan akhir.
Pada 2 April, Trump mengumumkan penerapan tarif terhadap berbagai negara, termasuk tarif 24 persen untuk Malaysia. Penerapan tersebut ditangguhkan selama 90 hari untuk memberikan ruang bagi negosiasi.
Baca juga: Menlu Sugiono Ungkap Seluruh Negara ASEAN Sepakat Tak akan Lakukan ‘Pembalasan’ terhadap AS
Pada Senin (8/7/2025), Trump juga sudah mengumumkan tingkat tarif baru yang berbeda untuk 14 negara yang akan mulai berlaku pada 1 Agustus,
Malaysia dalam pengumuman tersebut dikenai tarif 25 persen dari yang semula hanya 24 persen pada April lalu.
Selain Malaysia, negara ASEAN yang mendapat kiriman surat dari Trump antara lain Indonesia (32 persen), Kamboja (36 persen), Thailand (36 persen), Laos (40 persen) dan Myanmar (40 persen).
Anwar Ibrahim Minta ASEAN Bersatu Hadapi Tarif Trump
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.