Erdogan Murka karena Karikatur Nabi, Turki Siap Jatuhkan Sanksi kepada Kartunis Majalah LeMan
Presiden Turki Erdogan mengecam kartunis majalah LeMan yang menggambar Nabi Muhammad dan Musa. Para kartunis dan editor ditangkap.
Sementara itu, enam surat perintah penangkapan telah dikeluarkan untuk editor dan staf majalah tersebut, yang dituduh menerbitkan kartun yang secara terang-terangan menyinggung nilai-nilai agama.
Pemimpin redaksi majalah tersebut, Tuncay Akgun, yang saat itu sedang berada di luar negeri, membantah adanya niat jahat.
"Gambar ini sama sekali tidak menggambarkan karikatur Nabi Muhammad," kata Tuncay Akgun.
Ia menekankan bahwa gambar tersebut adalah seorang Muslim yang terbunuh di Gaza selama pemboman Israel.
Sebelumnya, sebuah gambar muncul memperlihatkan dua orang di langit di atas kota yang rusak akibat bom.
Salah satu dari mereka berkata, "Salam sejahtera bagimu, aku adalah Muhammad," sambil berjabat tangan dengan yang lainnya, seperti diberitakan Roya News.
Orang kedua menanggapi dengan berkata, "Salam sejahtera bagimu, aku adalah Musa."
Dalam sebuah posting di platform X, majalah LeMan menegaskan, "Kartunis tersebut ingin menunjukkan keadilan bagi kaum Muslim yang tertindas dengan menggambarkan seorang Muslim yang dibunuh oleh seorang Israel, dan dia tidak pernah bermaksud untuk merendahkan nilai-nilai agama."
(Tribunnews.com/Yunita Rahmayanti)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.