Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Iran Vs Israel

Khamenei Sindir Trump Lebay, Terlalu Membesar-besarkan Serangan AS ke Iran untuk Tutupi Kegagalan

 Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei memberikan kritik tajam terhadap Presiden AS, Donald Trump pada hari Minggu (29/6/2025).

https://english.khamenei.ir/
KHAMENEI BUKA SUARA - Foto ini diambil dari https://english.khamenei.ir/ pada Senin (23/6/2025) yang menampilkan Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.  Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei memberikan kritik tajam terhadap Presiden AS, Donald Trump pada hari Minggu (29/6/2025). 

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei memberikan kritik tajam terhadap Presiden AS, Donald Trump pada hari Minggu (29/6/2025).

Menurut Khamenei, Trump dinilai terlalu membesar-besarkan keberhasilan serangan militer AS ke fasilitas nuklir Iran

Khamenei menyebut serangan tersebut tidak menghasilkan dampak signifikan, dan menyebut klaim Trump hanyalah upaya untuk menutupi kegagalan nyata di lapangan.

"Presiden Amerika membesar-besarkan peristiwa dengan cara yang tidak biasa, dan ternyata dia membutuhkan pembesar-besaran ini," ujar Khamenei dalam pernyataan resmi yang diunggah melalui akun X miliknya.

Ia menambahkan bahwa narasi yang dibangun Trump hanyalah bungkus kosong yang tak mencerminkan kenyataan sebenarnya. 

"Siapa pun yang mendengar kata-kata itu memahami bahwa di balik permukaannya, ada kebenaran lain. Mereka tidak dapat berbuat apa-apa dan membesar-besarkannya untuk menutupi dan menyembunyikan kebenaran," imbuhnya, dikutip dari Anadolu Ajansi.

Pernyataan ini muncul sebagai respons atas wawancara Trump sebelumnya dengan Fox News, di mana ia mengklaim bahwa serangan yang diperintahkan terhadap Iran telah “menghancurkan kemampuan nuklir mereka” dan “menghentikan” pengembangan senjata lebih lanjut. 

"Itu adalah hal yang indah. Dan mereka tidak dapat melanjutkan lebih jauh lagi. Itu adalah 12 hari yang sangat intens, sangat, sangat intens,” kata Trump kala itu.

Ini bukan pertama kalinya Trump dan Khamenei saling melontarkan kritik tajam.

Sebelumnya, melontarkan kritik keras terhadap Khamenei dalam unggahan media sosial, menyusul klaim pemimpin Iran tersebut yang menyatakan kemenangan atas Israel dan Amerika Serikat dalam konflik militer baru-baru ini.

Trump mengaku sempat mempertimbangkan untuk mencabut sanksi terhadap Iran demi membuka jalan diplomasi, namun membatalkan rencana itu setelah Khamenei menyampaikan pernyataan yang menurutnya dipenuhi "kemarahan dan kebencian".

Baca juga: Beberapa Kejanggalan Soal Klaim AS Hancurkan Nuklir Iran: Trump Tanpa Ba Bi Bu Mau Serang Lagi

“Sanksi itu MENGGIGIT! Tapi bukannya menunjukkan niat damai, saya malah dihujani pernyataan penuh kebencian. Saya langsung hentikan semua upaya untuk meringankan sanksi,” tulis Trump, dikutip dari Anadolu Anjansi.

Kritik Trump juga menanggapi pernyataan Khamenei yang menyebut Iran telah memberikan "tamparan keras" kepada AS dengan menyerang salah satu pangkalan militernya di Timur Tengah. 

Presiden AS itu menyebut klaim kemenangan Iran sebagai kebohongan dan membantah bahwa serangan-serangan Iran memberikan dampak signifikan terhadap kekuatan militer AS maupun fasilitas strategisnya.

“Mengapa Pemimpin Tertinggi Iran, yang katanya beriman besar, berbohong kepada rakyatnya? Ia tahu bahwa apa yang dikatakannya tidak benar,” kata Trump dalam salah satu unggahan.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved