Konflik Palestina Vs Israel
Dideportasi Israel, Greta Thunberg Angkat Bicara: Kami Diculik Saat Berlayar ke Gaza
Aktivis lingkungan asal Swedia, Greta Thunberg, mengecam keras tindakan Israel setelah dirinya dideportasi pada Selasa (10/6/2025).
Dari 12 orang yang ditangkap, hanya tiga, termasuk Thunberg dan seorang jurnalis—yang telah dideportasi ke Prancis.
Delapan lainnya, termasuk anggota parlemen Prancis Rima Hassan, masih ditahan oleh otoritas Israel.
Empat dari mereka dijadwalkan menjalani sidang dalam waktu dekat.
“Saya sangat khawatir dengan kondisi teman-teman saya. Mereka butuh akses ke pengacara, dan saya menyerukan pembebasan mereka segera,” kata Thunberg.
Koalisi Freedom Flotilla menyebut penahanan tersebut sebagai pelanggaran hukum internasional.
Mereka mendesak Israel untuk membebaskan seluruh penumpang dan mengizinkan kapal melanjutkan misi kemanusiaannya.
Israel dan Blokade Gaza
Kementerian Luar Negeri Israel membenarkan deportasi Thunberg.
Foto dirinya saat berada di dalam pesawat menuju Prancis sempat dibagikan ke media, meskipun Thunberg selama ini dikenal menolak terbang demi alasan lingkungan.
Pihak Israel menegaskan bahwa blokade laut terhadap Gaza adalah sah secara hukum, dan menyebut kapal Madleen telah memasuki wilayah perairan mereka.
Namun, Thunberg dan pihak Freedom Flotilla bersikukuh bahwa mereka ditangkap di perairan internasional.
“Cerita sebenarnya adalah genosida yang sedang berlangsung di Gaza, kelaparan sistematis, dan kekurangan akses terhadap obat, air, serta bantuan medis,” tutur Thunberg.
Dalam penutup pernyataannya, Thunberg menyerukan gencatan senjata permanen dan diakhirinya blokade atas Gaza.
Ia juga meminta komunitas internasional untuk lebih tegas dalam menanggapi kekerasan dan pelanggaran hak asasi manusia terhadap warga Palestina.
“Sudah saatnya pendudukan dan kekerasan sistemik dihentikan. Rakyat Palestina berhak mendapatkan kehidupan yang bermartabat, katanya.
Hingga saat ini, otoritas Israel belum memberikan keterangan lebih lanjut mengenai nasib delapan aktivis yang masih ditahan.
(Tribunnews.com/Farra)
Artikel Lain Terkait Greta Thunberg dan Kapal Madleen
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.