Senin, 6 Oktober 2025

Pembangkit Listrik Biomassa di Jepang Gunakan Cangkang Sawit dari Indonesia

Pembangkit listrik ini, yang berlokasi di kawasan Kurokawa, Kota Imari, memiliki kapasitas sebesar 46 megawatt

Editor: Eko Sutriyanto
Richard Susilo
CANGKANG SAWIT - Presiden Imari Green Power Co.Ltd., Masaaki Hirakura. Sebuah pembangkit listrik biomassa yang menggunakan cangkang sawit asal Indonesia sebagai bahan bakar telah selesai dibangun di Kota Imari, Prefektur Saga, Jepang. 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO — Sebuah pembangkit listrik biomassa yang menggunakan cangkang sawit asal Indonesia sebagai bahan bakar telah selesai dibangun di Kota Imari, Prefektur Saga, Jepang.

Upacara peresmiannya digelar pada Jumat (23/5/2025) lalu dan dihadiri sekitar 100 orang, termasuk Wali Kota Imari dan berbagai pihak terkait.

“Upacara peresmian dilakukan pada Jumat minggu lalu, tetapi operasional pembangkit sudah dimulai sejak 19 April lalu,” ujar sumber Tribunnews.com dari perusahaan Imari Green Power Co., Ltd., Selasa (27/5/2025).

Pembangkit listrik ini, yang berlokasi di kawasan Kurokawa, Kota Imari, memiliki kapasitas sebesar 46 megawatt dan diperkirakan mampu menghasilkan sekitar 312 juta kilowatt-jam listrik per tahun, cukup untuk menyuplai kebutuhan sekitar 80.000 rumah tangga.

Yang menarik, bahan bakar utama pembangkit ini adalah cangkang sawit (palm kernel shell) yang diproduksi di Indonesia.

Baca juga: Pemanfaatan Biomassa untuk Bahan Bakar PLTU Tekan Emisi Karbon 921 Ribu Ton CO2

Cangkang tersebut merupakan limbah dari industri minyak sawit, yang kini dimanfaatkan sebagai bahan bakar terbarukan dan ramah lingkungan.

“Cangkang sawit berasal dari bahan alami dan penggunaannya mampu mengurangi emisi karbon dioksida,” ujar Presiden Imari Green Power Co., Ltd., Masaaki Hirakura dalam sambutannya. 

“Sebagai basis utama energi terbarukan di Imari, kami ingin terus memasok energi bersih sambil menjaga kestabilan operasi pembangkit ini.”

Diskusi energi biomas di Jepang juga didiskusikan kelompok Pencinta Jepang dan semua orang dapat berpartisipasi gratis. Kirimkan nama alamat nomor whatsapp ke email [email protected] 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved