Konflik India dan Pakistan
Pakistan Hancurkan Sistem Pertahanan Udara India Senilai Rp24 Triliun, Pakai Rudal Hipersonik
Pakistan menyebut telah menghancurkan sistem pertahanan udara S-400 milik India yang ditempatkan di Adampur, Sabtu(10/5/2025).
TRIBUNNEWS.COM - Jet tempur JF-17 Thunder milik Angkatan Udara Pakistan telah menghancurkan sistem pertahanan udara S-400 milik India, Sabtu (10/5/2025).
Diketahui sistem pertahanan India S-400 ditempatkan di Adampur.
Pakistan mengeklaim, telah hancurkan sistem pertahanan tersebut menggunakan rudal hipersonik.
Associated Press of Pakistan (APP) memberitakan bahwa S-400 milik India bernilai sekitar $1,5 miliar.
Atau jika dirupiahkan senilai Rp 24.780.600.000.000.
Sistem pertahanan udara S-400 milik India ini dianggap sebagai salah satu aset pertahanan India yang paling canggih.
Serangan itu terjadi sebagai bagian dari 'Operasi Bunyan-un-Marsoos' yang sedang dilakukan Pakistan.
Serangkaian tindakan pembalasan menyusul serangan India di wilayah Pakistan yang menargetkan masjid dan wilayah permukiman.
Diketahui sistem S-400 diperoleh India dari Rusia pada tahun 2018.
Sistem ini merupakan sistem rudal permukaan-ke-udara jarak jauh yang bergerak dan mampu menargetkan pesawat terbang, pesawat tak berawak, rudal jelajah, dan rudal balistik pada jarak hingga 400 km.
Sistem ini terdiri dari peluncur rudal, radar array bertahap, dan pusat komando, serta dapat menyerang beberapa target secara bersamaan, mengutip The Express Tribune, Minggu (11/5/2025).
Baca juga: Trump Umumkan Gencatan Senjata India-Pakistan: Harapan Baru
India telah mengerahkan tiga dari lima skuadron, dengan unit Adampur menjadi salah satu instalasi utamanya.
Selain serangan S-400, Pakistan juga mengumumkan telah menargetkan dan menghancurkan beberapa lokasi militer India lainnya.
Termasuk penyimpanan rudal BrahMos di Beas, lapangan udara di Udhampur, Suratgarh, dan Pathankot, serta posisi artileri di Dehrangyari.
(Tribunnews.com /Garudea Prabawati)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.