Cahaya Hijau Misterius Menerangi Langit Malam di Gurun Atacama Chili: Bukan Aurora, Lalu Apa Itu?

Cahaya Hijau Misterius Menerangi Langit Malam di Gurun Atacama Chili: Bukan Aurora, Lalu Apa Itu?

TRIBUNNEWS.COM - Cahaya hijau misterius yang menerangi langit malam di atas Gurun Atacama, Chili, tertangkap oleh kamera Observatorium La Silla. 

Cahaya hijau misterius yang menerangi langit malam itu bukanlah aurora.

Lalu apa dan bersumber dari mana cahaya hijau itu?

Baca juga: Penyergapan Jenin Adalah Keajaiban Militer, Tanpa Terowongan Pun Tentara Israel Ambrol Bak di Gaza

Laporan menyatakan, cahaya hijau itu merupakan fenomena atmosfer alami yang dikenal sebagai "airglow". 

Fenomena alam "airglow," terjadi ketika sinar ultraviolet dari Matahari membangkitkan atom-atom di atmosfer, memancarkan cahaya redup.

Diabadikan oleh kamera Observatorium La Silla yang dioperasikan oleh European Southern Observatory (ESO), peristiwa luar biasa ini terjadi di wilayah gurun yang bebas polusi cahaya.

"Meskipun cahaya udara dapat disamakan dengan aurora, kedua fenomena tersebut berbeda. Cahaya udara adalah cahaya redup dan terus-menerus yang dipancarkan saat sinar ultraviolet dari Matahari mengeksitasi atom dan molekul di atmosfer," tulis laporan Anews, menjelaskan soal fenomena alam ini, dikutip Selasa (6/5/2025).

Sebaliknya, aurora adalah cahaya yang lebih terang dan bersifat sementara yang disebabkan oleh partikel bermuatan dari Matahari yang berinteraksi dengan medan magnet Bumi.

Cahaya udara biasanya terlalu redup untuk dilihat dengan mata telanjang dan hanya dapat dideteksi oleh kamera berpresisi tinggi di lokasi gelap.

Warna hijau biasanya dihasilkan oleh atom oksigen yang melepaskan energi. Terkadang, cahaya ini juga dapat muncul dalam rona merah atau kuning.

Gambar yang diambil di La Silla juga memperlihatkan tiga teleskop.

Teleskop ESO berukuran 3,6 meter diposisikan dengan indah, sehingga galaksi Bima Sakti tampak seperti berasap. 

Teleskop Swiss Leonhard Euler berukuran 1,2 meter terlihat jelas di kiri atas, sedangkan Teleskop Teknologi Baru tersembunyi di bagian atas gambar.

Observatorium La Silla dibuka untuk kunjungan pada siang hari, tetapi karena jadwal penelitiannya pada malam hari, kunjungan dibatasi pada siang hari.

Meskipun cahaya udara tidak dapat dilihat dengan mata telanjang, pengunjung dapat menjelajahi teleskop dari dekat.

(oln/anews/*)