Rabu, 1 Oktober 2025

Paus Fransiskus Wafat

Pemimpin Timur Tengah Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus

Para pemimpin di seluruh kawasan Timur Tengah memberikan penghormatan kepada Paus Fransiskus, yang meninggal pada hari Senin di usia 88 tahun

Editor: Muhammad Barir
Instagram @franciscus
PAUS FRANSISKUS - Foto diambil dari Instagram Pope Francis, Selasa (22/4/2025), memperlihatkan Paus Fransiskus terlihat di hadapan publik pada Pekan Suci pada Minggu (13/4/2025). Paus Fransiskus wafat pada hari Senin, 21 April 2025. Pada hari Selasa (22/4/2025), para Kardinal akan bertemu di Roma untuk membahas pemakaman Paus Fransiskus. 

Pemimpin Timur Tengah Sampaikan Duka Mendalam atas Wafatnya Paus Fransiskus

TRIBUNNEWS.COM- Para pemimpin di seluruh kawasan Timur Tengah memberikan penghormatan kepada Paus Fransiskus, yang meninggal pada hari Senin di usia 88 tahun , kantor berita Anadolu   melaporkan.

Paus Fransiskus, yang mengukir sejarah sebagai Jesuit pertama dan Paus Amerika Latin pertama, meninggal setelah berjuang melawan penyakit yang dijelaskan oleh pejabat Vatikan sebagai "krisis pernapasan mirip asma yang berkepanjangan" yang dikaitkan dengan trombositopenia.

Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi menyampaikan duka cita atas meninggalnya Paus Fransiskus, dan menggambarkannya sebagai "tokoh dunia luar biasa yang mendedikasikan hidupnya untuk mempromosikan perdamaian dan keadilan, membangun jembatan dialog antarmasyarakat, dan membela hak-hak yang adil bagi rakyat Palestina," menurut pernyataan kepresidenan.

 

 

 

 

 

 

Meninggalnya Paus Fransiskus “merupakan kehilangan besar bagi seluruh dunia. Ia adalah suara bagi perdamaian, cinta, dan kasih sayang – sebuah model komitmen yang teguh terhadap nilai-nilai luhur,” imbuhnya.

Pemimpin Mesir menyampaikan “belasungkawa yang tulus kepada Vatikan, para pengikutnya, dan semua orang yang mencintainya.”

Presiden Lebanon Joseph Aoun menyebut kematian Paus Fransiskus sebagai “kehilangan bagi seluruh umat manusia.”

“Beliau adalah sosok yang gigih memperjuangkan keadilan dan perdamaian, pembela kaum miskin dan terpinggirkan, serta pejuang dialog antaragama dan antarbudaya,” imbuhnya dalam sebuah pernyataan.

“Paus Fransiskus selalu membawa Lebanon dalam hati dan doanya, dan ia secara konsisten mendesak dunia untuk mendukung kita di masa krisis ini,” kata Aoun.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved