Konflik Palestina Vs Israel
Ratusan Perwira Israel Frustrasi dan Mengeluh, Sebut IDF Dikirim ke Gaza tanpa Tujuan Jelas
Ratusan perwira cadangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan rasa frustrasi mereka kepada Kepala Staf Angkatan Darat Eyal Zamir.
TRIBUNNEWS.COM - Ratusan perwira cadangan Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengungkapkan rasa frustrasi mereka kepada Kepala Staf Angkatan Darat Eyal Zamir.
Mereka mengeluhkan pengiriman kembali pasukan ke Jalur Gaza tanpa tujuan yang jelas.
Keluhan tersebut disampaikan melalui surat pada hari Kamis lalu, di mana mereka menuntut Zamir untuk segera menentukan tujuan dan jadwal melanjutkan perang di Gaza.
Media penyiaran Israel, Kan, menyebut surat permintaan itu sebagai sesuatu yang tidak bias.
“Kami butuh kepastian dan tujuan yang jelas untuk melanjutkan operasi ini,” ungkap salah satu perwira dalam surat tersebut.
Kesehatan Mental Tentara IDF
Masalah kesehatan mental di kalangan tentara Israel semakin mengkhawatirkan.
Menurut laporan Yedioth Ahronoth pada bulan Februari, sekitar 170.000 tentara Israel memerlukan bantuan psikologis setelah menjalani dinas militer yang panjang.
Dari jumlah tersebut, puluhan ribu adalah tentara cadangan yang mendaftar untuk program terapi Amit yang diluncurkan oleh Kementerian Keamanan Israel.
Namun, Israel mengalami kekurangan terapis untuk program tersebut.
Laman Friends of Israel Disabled Veterans melaporkan bahwa sekitar 10.000 tentara Israel mengalami disabilitas psikologis, termasuk PTSD.
Baca juga: Unjuk Rasa Besar-besaran di Israel: Warga Tuntut Sandera di Gaza Dibebaskan
Selain itu, jumlah tentara yang menjadi difabel atau menderita cacat meningkat lebih dari 6.000 orang.
Sejak perang di Gaza dan Lebanon meletus, sebanyak 14.700 tentara dan aparat keamanan Israel dilaporkan terluka.
Krisis Prajurit di Militer Israel
Militer Israel kini menghadapi krisis prajurit. Banyak tentara cadangan menolak untuk ikut berperang di Gaza.
Saat ini, Israel bersiap untuk memperluas operasi militernya, dengan rencana memanggil puluhan ribu tentara dalam waktu dekat.
Sumber: TribunSolo.com
Konflik Palestina Vs Israel
Wanda Hamidah Berlayar ke Gaza Palestina, Siap Lahir Batin Jadi Relawan Perempuan Satu-satunya |
---|
Peringati Satu Tahun Serangan Pager, Hizbullah Puji Ketabahan Para Korban |
---|
Pertama Kalinya, Pimpinan Hamas Buka Suara soal Detik-detik Serangan Israel di Doha |
---|
Demi Merebut Gaza, Israel Buka Rute Baru untuk Usir Warga Palestina |
---|
Erdogan Menyerukan Persatuan Islam, Samakan Netanyahu dengan Adolf Hitler |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.