Senin, 29 September 2025

Kim Jong Un Akui Puas dengan Uji Coba Drone Kamikaze Berteknologi AI

Kim Jong Un memeriksa peralatan terbaru yang dikembangkan Korut untuk pengintaian, pengumpulan intelijen, pengacauan elektronik dan sistem serangan.

Tangkap layar YouTube TaiwanPlus News
DRONE DENGAN AI - Tangkap layar YouTube TaiwanPlus News yang diambil pada 27 Maret 2025, memperlihatkan pemberitaan Kim Jong Un yang sedang memantau uji coba drone bunuh diri. Kim menegaskan bahwa pengembangan teknologi nirawak dan AI harus menjadi prioritas utama dalam modernisasi angkatan bersenjata. 

TRIBUNNEWS.COM - Pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un mengawasi langsung uji coba drone bunuh diri (kamikaze) yang dilengkapi dengan kecerdasan buatan (AI), Kamis (27/3/2025).

Menurut kantor berita negara KCNA, Kim menegaskan bahwa pengembangan teknologi nirawak dan AI harus menjadi prioritas utama dalam modernisasi angkatan bersenjata.

Korea Utara juga menguji pesawat nirawak pengintai terbaru yang mampu mendeteksi berbagai target taktis serta aktivitas musuh di darat dan laut.

Selain drone kamikaze, Kim juga memeriksa peralatan terbaru yang dikembangkan untuk pengintaian, pengumpulan intelijen, pengacauan elektronik, dan sistem serangan.

Media pemerintah mempublikasikan foto-foto yang menunjukkan UAV sayap tetap menargetkan objek berbentuk tank sebelum meledak dalam kobaran api.

Kim juga terlihat meninjau drone berukuran besar, yang tampak lebih besar dari jet tempur rata-rata, di landasan pacu.

Dalam gambar lain, Kim terlihat menaiki tangga menuju sebuah pesawat besar dengan empat mesin dan kubah radar di badan pesawat.

Ia juga menyaksikan pesawat tersebut terbang rendah dalam salah satu sesi uji coba.

Kemungkinan Hubungan dengan Rusia

Baca juga: Genjot Kekuatan Rusia di Medan Perang, Kim Jong Un Kirim 3 Ribu Tentara Tambahan

Korea Utara telah berupaya keras dalam pengembangan drone, termasuk drone kamikaze.

Proyek ini diduga berkaitan dengan kerja sama militer yang semakin erat antara Korea Utara dan Rusia selama setahun terakhir.

KCNA melaporkan bahwa pasukan Korea Utara yang dikerahkan dalam perang Rusia-Ukraina diyakini telah memperoleh pengalaman berharga dalam peperangan drone.

Kemajuan ini berkontribusi pada peningkatan teknologi UAV Korea Utara, baik untuk keperluan pengintaian maupun serangan.

Kim menekankan bahwa drone pengintai terbaru dapat memperkuat kemampuan militer Korea Utara dalam melakukan operasi pengumpulan intelijen serta menetralisir sarana tempur musuh dalam berbagai misi.

Dikutip dari KCNA pada Kamis (27/3/2025), Kim mengaku puas dengan hasil uji coba drone kamikaze tersebut, yang berhasil meledak setelah mengenai target.

Keberhasilan ini menegaskan komitmen Korea Utara dalam mengembangkan teknologi militer berbasis AI sebagai bagian dari modernisasi kekuatan tempurnya.

(Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan