Konflik Palestina Vs Israel
Klaim Israel Dibantah Kemenlu RI, Tak Ada Kesepakatan dengan Israel untuk Pemindahan 100 Warga Gaza
Rencana Israel yang mengatakan 100 Warga Gaza akan dipindah ke Indonesia dan akan menjadi program percontohan ternyata hanya klaim Israel semata.
Israel dilaporkan berharap bahwa jika program percontohan ini berhasil, ribuan warga Gaza akan terdorong untuk secara sukarela pindah ke Indonesia untuk bekerja dan berpotensi memutuskan untuk menetap secara permanen di negara tersebut — yang memerlukan persetujuan Jakarta.
Karena Israel dan Indonesia — negara Muslim terbesar di dunia — tidak memiliki hubungan diplomatik, saluran komunikasi khusus dibuka antara Yerusalem dan Jakarta untuk mengembangkan program tersebut, kata laporan itu.
Jika uji coba ini berhasil, “administrasi migrasi” yang dibentuk oleh pemerintah akan bertanggung jawab atas program tersebut, menurut laporan tersebut.
Menteri Pertahanan Israel Katz, yang bertanggung jawab atas administrasi, kemungkinan akan menunjuk Brigadir Jenderal (purn.) Ofer Winter, seorang perwira senior kontroversial di militer yang dicintai oleh komunitas agama nasional, untuk memimpin proyek tersebut.
Menurut analisis Perserikatan Bangsa-Bangsa pada bulan September, lebih dari dua pertiga bangunan di Gaza telah rusak atau hancur selama perang.
Presiden AS Donald Trump memicu kebingungan global pada awal Februari dengan mengusulkan AS untuk "mengambil alih" Gaza dan mengubahnya menjadi "Riviera Timur Tengah" sambil memaksa penduduk Palestina untuk pindah ke Mesir, Yordania, atau negara lain.
Namun, bulan ini ia mengatakan bahwa tidak ada warga Gaza yang akan diusir.
Sementara menteri senior di pemerintahan yang mendesak penggunaan perang sebagai kesempatan untuk membangun kembali pemukiman Israel di Jalur Gaza memuji rencana tersebut, Otoritas Palestina dan negara-negara Arab menolaknya mentah-mentah.
Awal bulan ini, dua organisasi utama negara Arab malah mendukung usulan balasan Mesir untuk merehabilitasi Gaza yang didasarkan pada membiarkan penduduk tetap di tempatnya.
Meskipun ada penentangan publik di antara para pemimpin wilayah, pemerintah telah melanjutkan rencana untuk mendorong warga Palestina agar pindah.
Pada bulan Januari, Zman Israel, melaporkan bahwa koalisi sedang melakukan kontak rahasia dengan Kongo dan negara-negara lain untuk menerima ribuan imigran dari Gaza.
Klaim Israel Luncurkan Program Percontohan
Israel telah memulai program percontohan untuk mendorong pembersihan etnis warga Palestina dari Gaza, yang disebut Israel sebagai "migrasi sukarela".
Program ini bertujuan untuk mengusir 100 warga Palestina dari Gaza ke Indonesia, media Israel melaporkan pada hari Selasa.
Menurut The Times of Israel, program ini awalnya akan memulangkan 100 warga Gaza ke Indonesia, di mana sebagian besar akan bekerja di bidang konstruksi.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.