Senin, 6 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Sebar Pamflet di Gaza, Ancaman Pemindahan Paksa Warga Palestina

Israel menyebarkan selebaran di Jalur Gaza, ancaman bagi warga Palestina agar menyetujui usulan Presiden AS Donald Trump yaitu pemidahanan paksa.

Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English
SITUASI GAZA - Tangkapan layar YouTube Al Jazeera English pada Rabu (19/2/2025) menunjukkan situasi di Gaza pada Rabu (19/2/2025) setelah gencatan senjata dimulai sejak 19 Januari 2025. Israel menyebarkan selebaran di Jalur Gaza, ancaman bagi warga Palestina agar menyetujui usulan Presiden AS Donald Trump yaitu pemidahanan paksa. 

Mesir dan Yordania menegaskan bahwa mereka tidak bersedia menerima pemukiman warga Palestina dari Gaza.

Namun, rencana Trump ini mendapat kecaman luas, baik dari negara-negara Arab maupun dari komunitas internasional. 

Banyak yang khawatir bahwa kebijakan ini akan semakin meningkatkan ketegangan di kawasan yang sudah sangat sensitif ini.

Banyak pihak di AS dan luar negeri yang menilai bahwa langkah tersebut berisiko memperburuk kondisi politik dan keamanan di Timur Tengah.

Sementara itu, ini bukan pertama kalinya Israel menjatuhkan selebaran di Gaza.

Sejak memutus akses komunikasi, Israel sering kali menjatuhkan selebaran di Gaza.

Dalam beberapa bulan terakhir, isi pesan mereka menjadi semakin agresif.

Sebelumnya, selebaran menggambarkan keluarga Palestina di tengah reruntuhan dengan nada mengejek "kemenangan perlawanan."

Namun, ancaman dalam selebaran terbaru telah memicu kemarahan global yang lebih besar karena menyiratkan genosida dan pemindahan paksa sebagai strategi yang terang-terangan dijalankan oleh Israel.

(Tribunnews.com/Farrah)

Artikel Lain Terkait Konflik Palestina vs Israel

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved