Konflik Palestina Vs Israel
Hamas Gunakan Drone Sitaan dari IDF untuk Serang Permukiman Yahudi, Sirene Meraung di Sderot Israel
Hamas meluncurkan pesawat tak berawak yang direbut dari IDF untuk menyerang ke arah pemukiman Yahudi Israel yang berada di sekitaran wilayah Gaza.
Penulis:
Hasiolan Eko P Gultom
Adapun Channel 13 Israel pada Minggu (29/12/2024) melaporkan Tentara Israel mengumumkan kalau Angkatan Udara Israel (IAF) berhasil mencegat dua rudal yang diluncurkan dari Jalur Gaza utara menuju Yerusalem dan Israel selatan.
Laporan menyatakan, roket ditembakkan dari Beit Hanoun, meskipun tentara Israel (IDF) berulang kali melakukan operasi militer di wilayah tersebut selama perang Gaza berlangsung.
Perkiraan IDF menyatakan kalau gerakan Hamas memiliki lebih banyak rudal yang mampu mencapai Tel Aviv dan Yerusalem, yang merupakan suatu kejutan, terutama karena tentara berulang kali menginvasi Beit Hanoun.
Sumber-sumber terkemuka di wilayah selatan menegaskan bahwa organisasi-organisasi di Jalur Gaza sedang melakukan upaya untuk memulihkan kemampuan rudal mereka, dan bahwa mereka memiliki lebih banyak rudal jarak menengah.
Lembag Penyiaran Israel (KAN) mengindikasikan kalau roket ditembakkan dari jarak dekat dari tempat tentara Israel berada di Beit Hanoun, yang meningkatkan ketegangan di daerah tersebut.

Serbuan IDF di Beit Hanoun
Militer Israel baru-baru ini meluncurkan serangan besar-besaran di daerah Beit Hanoun, Gaza.
Dalam operasi ini, mereka menggunakan tank tempur dan kendaraan lapis baja, serta melibatkan tentara bersenjata lengkap.
Artikel ini akan membahas rincian dari serangan tersebut, dampaknya terhadap warga sipil, dan latar belakang Beit Hanoun.
Apa Penyebab Serangan di Beit Hanoun?
Menurut laporan dari militer Israel, serangan ini dilakukan berdasarkan informasi intelijen yang menyebutkan bahwa militan dan infrastruktur mereka berada di daerah tersebut.
Sebelum invasi darat dilakukan, pesawat tempur Israel telah menyerang berbagai target yang diyakini terkait dengan militan.
Bagaimana Dampak Serangan Terhadap Warga Sipil?
Serangan di Rumah Sakit Kamal Adwan
Pada tanggal 26 Desember 2024, militer Israel menyerang Rumah Sakit Kamal Adwan di Gaza utara.
Serangan ini menyebabkan kebakaran besar yang merusak fasilitas penting, termasuk ruang operasi dan arsip rumah sakit.
Kementerian Kesehatan Gaza melaporkan bahwa sekitar 400 orang, termasuk staf medis dan pasien, terjebak di dalam rumah sakit saat serangan berlangsung.
Pasukan Israel dilaporkan menahan banyak dari mereka, dengan beberapa mengalami pemukulan dan dibiarkan kedinginan setelah diusir.
Di antara yang ditahan adalah Dr Hussam Abu Safia, direktur rumah sakit.
Konflik Palestina Vs Israel
Israel Rilis Rute Pengungsian Warga Kota Gaza, Hanya Dibuka 48 Jam |
---|
Tantang Embargo Dunia, Netanyahu Minta Rakyat Mandiri, Pede Bangun Israel Jadi Negara Swasembada |
---|
Netanyahu Klaim Handphone, Obat-obatan, Makanan, Tomat, Semua Buatan Israel |
---|
Mesir Kerahkan Rudal HQ-9B China di Sinai, Tingkatkan Kekhawatiran Israel |
---|
KTT Darurat Arab-Islam di Doha: Seremoni Tanpa Taring |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.