Selasa, 30 September 2025

Topan Yagi tewaskan lebih dari 200 orang di Myanmar dan ratusan lainnya di Vietnam

Jumlah korban meninggal dunia di Myanmar akibat Topan Yagi meningkat menjadi lebih dari 220 orang. Adapun hampir 80 orang lainnya…

BBC Indonesia
Topan Yagi tewaskan lebih dari 200 orang di Myanmar dan ratusan lainnya di Vietnam 

“Tidak memberikan dampak yang signifikan,” ujar deputi meteorologi BMKG, Guswanto, melalui pesan teks pada Rabu (11/09).

“Hanya gelombang laut di Natuna Utara sekitar 1,25 meter [pada 4-6 September].”

Dalam analisa BMKG, siklon tropis Yagi tumbuh pertama kali di sekitar Laut Filipina pada tanggal 1 September hingga kemudian punah pada tanggal 8 September di daratan Vietnam.

Siklon Tropis Yagi mencapai intensitas maksimal pada kategori 4 (86-107 knots atau 160 - 199 km/jam) pada saat melintasi Laut China Selatan.

"Kemudian intensitasnya semakin menurun seiring pergerakannya menuju daratan Vietnam," ujar prakirawan BMKG Dinda Tri Handayani pada Rabu (11/09).

Dinda menyebut siklon tropis Yagi dalam perjalanannya sempat memberikan dampak tidak langsung terhadap kondisi cuaca dan perairan di wilayah Indonesia termasuk hujan lebat disertai angin kencang di Aceh, Sumatra Utara, Sumatra Barat, Riau, dan Kepulauan Riau pada 4 September.

Selain itu, siklon tropis Yagi juga sempat berdampak ke gelombang setinggi 1,25 meter-2,5 meter atau moderat di perairan Kepulauan Talaud di utara Pulau Sulawesi pada 1 September dan Samudera Pasifik di utara Halmahera pada 1 hingga 3 September.

Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan