Rabu, 1 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Senjata Makan Tuan, 6 Tentara IDF Tewas dalam Waktu 24 Jam Terakhir meski Tanpa Bertemu Pejuang Gaza

Jumlah kematian tentara Israel dalam kelalaian tentara Israel sendiri baru-baru ini di Jabalia meningkat menjadi 6 orang.

Penulis: Muhammad Barir
khaberni/HO
Tentara Israel (IDF) mengevakuasi rekan mereka yang terluka parah dalam pertempuran di Jalur Gaza. Di lingkungan Zaytoun, pasukan IDF dilaporkan menghadapi perlawanan sengit faksi-faksi milisi perlawanan Palestina di mana Brigade Al Qassam, Brigade Al QUds, dan Brigade Martir Al-Aqsa menyatukan serangan mereka terhadap pasukan IDF. 

ketika amunisi meledak di Monumen 'Black Arrow' di Kibbutz Mefalsim, di perbatasan Gaza.

Kabar ini sesuai dengan laporan yang dilansir Sky News Arabia yang menyatakan sebuah amunisi meledak di dekat tentara Israel saat mereka sedang bersiaga menembakkan peluru ke arah pejuang Gaza.

Insiden menarik terjadi ketika sebuah amunisi meledak ke arah tentara Israel saat mereka menembakkan peluru ke arah Gaza.

Tentara Israel mengumumkan sejumlah tentaranya terluka setelah terkena ledakan amunisi di kawasan Atariya, selatan pemukiman Sderot di Jalur Gaza.

Tentara Israel kemudian mengatakan, “Beberapa waktu yang lalu, sebuah kecelakaan operasional terjadi akibat ledakan amunisi di zona militer dekat monumen 'Black Arrow', di selatan Sderot di Jalur Gaza , tempat pasukan tentara Israel ditempatkan.”

Dia menambahkan bahwa dia telah membuka penyelidikan atas insiden tersebut.

Sebelumnya 5 IDF Tewas Gara-gara Salah Tembak

Sebelumnya pada Kamis, tentara Israel mengumumkan bahwa 5 tentaranya tewas dalam pertempuran di Jalur Gaza utara yang terjadi pada Rabu, yang merupakan jumlah korban tewas terbesar di tentara Israel sejak serangan Kerem Shalom sekitar 10 hari lalu.

Juru bicara militer Israel mengatakan, 5 tentara Israel tewas di Jalur Gaza utara, dan 3 tentara lainnya luka berat, namun ia tidak menyebutkan luka ringan.

Situs web tentara Israel menyatakan bahwa lima orang yang tewas adalah Sersan Bezalel David Shashua, Sersan Ilan Cohen, Sersan Daniel Hamo, Sersan Gilad Aryeh Boim, dan Letnan Kolonel Roy Beit Yaakov, mencatat bahwa mereka tewas dalam pertempuran di Gaza utara kemarin, Rabu.

Kemarin, tentara Israel mengumumkan bahwa 5 tentara tewas dan 15 lainnya terluka, beberapa di antaranya luka parah, dalam bentrokan di daerah Jabalia di Jalur Gaza utara, menurut sumber informasi.

Pada hari Rabu, tentara Israel mengumumkan pembunuhan seorang tentara selama pertempuran yang sedang berlangsung di Jalur Gaza selatan.

Media Israel mengungkap "pertempuran sengit" terjadi antara tentara Israel dan faksi Palestina di Jabalia, Jalur Gaza utara.

Baca juga: Ran Yavetz Tentara IDF dari Batalyon 6828 Brigade Bislamach Tewas karena Amunisi Israel Meledak

Dari kiri ke kanan: Ilan Cohen (20), Bezalel David Shashua (21), Gilad Aryeh Boim (22), Daniel Hamo (20), Roy Beit Ya'akov (20). Mereka adalah 5 tentara Israel yang tewas dalam pertempuran melawan Hamas di Jabalia, Jalur Gaza utara pada Rabu (15/5/2024).
Dari kiri ke kanan: Ilan Cohen (20), Bezalel David Shashua (21), Gilad Aryeh Boim (22), Daniel Hamo (20), Roy Beit Ya'akov (20). Mereka adalah 5 tentara Israel yang tewas dalam pertempuran melawan Hamas di Jabalia, Jalur Gaza utara pada Rabu (15/5/2024). (IDF)

Ditembus Peluru Tank Merkava

Tentara Israel saling tembak dalam satu insiden. Dengan menggunakan tank Merkava kebanggaan Israel, mereka saling tembak diantara tentara IDF sendiri.

Tentara Israel dengan senjatan dari Tank Merkava memusnahkan lima tentaranya dalam insiden salah tembak terbaru.

Sebuah tank Merkava mengira pasukannya adalah pejuang perlawanan dan menembakkan dua peluru ke arah mereka di Jabalia, di mana tentara saat ini terperosok dalam pertempuran sengit melawan perlawanan.

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved