Senin, 6 Oktober 2025
Deutsche Welle

Presiden Iran Bujuk Pakistan Gabung Aliansi Anti-Israel

Kunjungan Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Pakistan menjadi penting di tengah meningkatnya ketegangan di Timur Tengah, ketika konflik…

Deutsche Welle
Presiden Iran Bujuk Pakistan Gabung Aliansi Anti-Israel 

Presiden Iran Ebrahim Raisi tiba Islamabad hari Senin (22/4) untuk kunjungan resmi selama tiga hari.

Iran dan Pakistan berupaya memperbaiki hubungan setelah awal tahun ini terlibat dalam konflik dan saling balas serangan militer.

"Presiden Iran didampingi istrinya dan delegasi tingkat tinggi,” kata Kementerian Luar Negeri Pakistan dalam sebuah pernyataan, seraya menambahkan delegasi Iran juga mencakup menteri luar negeri, anggota kabinet lainnya, dan pejabat senior.

Kantor Perdana Menteri Pakistan Shehbaz Sharif menyebutkan, kedua pemimpin melakukan "diskusi yang bersemangat” mengenai kemajuan hubungan bilateral.

"Mereka juga menyetujui perlunya upaya bersama kedua negara untuk memerangi terorisme,” ujar pernyataan itu lebih jauh.

Sebelum meninggalkan Teheran, Raisi mengatakan, "diskusi dengan pemerintah Pakistan akan membahas juga masalah perbatasan antara kedua negara."

Situasi keamanan perbatasan yang rumit

Pakistan, negara mayoritas Sunni, dan Iran, yang mayoritas Syiah, memiliki sejarah hubungan diplomatik yang sulit.

Ketegangan antara kedua negara meningkat pada awal tahun ini, menyusul serangan lintas batas yang mematikan.

Iran melancarkan serangan udara terhadap kelompok bersenjata di wilayah Pakistan pada bulan Januari.

Teheran mengatakan, pihaknya menargetkan kelompok militan Sunni Jaish al-Adl, yang dianggap bertanggung jawab atas beberapa serangan terhadap warga sipil dan tentara di Iran.

Pakistan membalas dengan serangan terhadap sebuah desa di Iran dekat kota Saravan, dengan beralasan mereka menargetkan kelompok separatis Front Pembebasan Balochistan, BLF.

Provinsi Balochistan di Pakistan merupakan bagian terbesar wilayah tersebut, diikuti oleh provinsi Sistan dan Balochistan di sisi Iran.

Wilayah luas ini dihuni oleh sekitar 9 juta warga, yang terorganisasi dalam suku-suku dan tidak merasa menjadi bagian dari sebuah negara manapun.

Iran dan Pakistan berupaya redakan ketegangan

Setelah serangan lintas batas, Iran dan Pakistan sepakat untuk meredakan ketegangan dan meningkatkan hubungan keamanan.

Sebagai bagian dari pemulihan hubungan, mereka sepakat untuk memerangi terorisme di wilayah masing-masing dan membentuk sistem konsultasi di tingkat menteri luar negeri untuk mengawasi kemajuan di berbagai sektor.

Halaman
12
Sumber: Deutsche Welle
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved