Senin, 6 Oktober 2025

Bos Perusahaan Jepang yang Diduga Menipu 930 Orang Berhasil Ditangkap di Indonesia

Yamazaki ditangkap di kapal di pulau Bulan Batam saat mau menuju ke Malaysia 31 Januari 2024 sekitar jam 13:40 WIB.

Tribunnews.com/Richard Susilo
Tersangka Yusuke Yamazaki (43) Wakil Presiden Nishiyama Form di Wakayama Jepang sebelum ditangkap (kiri) dan saat ditangkap (kanan). 

Laporan Koresponden Tribunnews.com, Richard Susilo dari Jepang

TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Sedikitnya 930 orang menjadi korban penipuan yang dilakukan tersangka Yusuke Yamazaki (43) Wakil Presiden Nishiyama Form, Wakayama Jepang.

Yamazaki ditangkap di kapal di pulau Bulan Batam saat mau menuju ke Malaysia 31 Januari 2024 sekitar jam 13:40 WIB.

Baca juga: Penipu asal Jepang Ditangkap di Indonesia ketika Mau Menyeberang ke Malaysia

"Saat itu Yamazaki pakai kaos putih kacamata hitam dan topi hitam di atas kapal kecil di pulau Bulan yang hendak menuju Malaysia," ungkap sumber Tribunnews.com dari kepolisian Jepang Jumat lalu (24/2/2024).

Tersangka Yusuke Yamazaki (43) yang ditangkap hanya mengomentari, "Saya tidak tahu mengapa saya dicari secara internasional, saya rasa saya tidak pernah menipu."

Dia menyangkal persepsi bahwa dia telah menipu dan mengumpulkan uang. Jumlah kerugian yang diderita korban sekitar 13,3 miliar yen, ungkap kepolisian Jepang lagi.

Kasus penipuan besar dengan setidaknya 930 korban di seluruh tempat di Jepang. Bahkan di Jakarta pun dia menggunakan nama palsu sebagai investor Jepang dengan nama Fukuda. Bahkan saat ditangkap mengguunakan nama lain lagi, Hajime Hatanaka.

Baca juga: Tak Terima Dituding Penipu, Marissya Icha Laporkan Oknum Travel ke Polisi

Yamazaki ditahan, dan salah satu korban diwawancarai pers Jepang (NTV).

Jumlah kerusakan sekitar 2 juta yen pada seorang wanita yang mengeluh merasa ditipu, "Saya ingin tersangka mendengarkan semua cerita orang lain yang telah menjadi korban, menerima mereka, dan tinggal bersama mereka."

Yamazaki diperkirakan akan dideportasi ke Jepang tanggal 12 Maret 2024 setelah koordinasi dengan berbagai pihak Indonesia dan Jepang.

Yusuke Yamazaki lahir di Miyazu Kyoto tanggal 28 Januari 1981.

Blue Notice yang dikeluarkan polisi Jepang dengan No. B-3931/12-2022 atas dugaan pelanggaran tindak pidana penipuan.

Sementara itu bagi para UKM Handicraft dan pecinta Jepang yang mau berpameran di Tokyo dapat bergabung gratis ke dalam whatsapp group Pecinta Jepang dengan mengirimkan email ke: [email protected] Subject: WAG Pecinta Jepang. Tuliskan Nama dan alamat serta nomor whatsappnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved