Penembakan Fatal di Universitas Praha
Polisi Ceko sebut pelaku penembakan telah "dilumpuhkan" setelah menewaskan beberapa orang di ibukota, Praha. Menteri Dalam Negeri…
Charles University memiliki total 49.500 mahasiswa dan merupakan salah satu institusi pendidikan tinggi tertua di Eropa, yang didirikan pada tahun 1348.
Kepala polisi Praha Martin Vondrasek mengatakan polisi percaya bahwa penembak telah membunuh ayahnya, yang ditemukan tewas di desa Hostoun, sebelah barat Praha.
Dia mengatakan polisi yakin pria bersenjata itu adalah seorang mahasiswa di universitas tersebut.
"Saat ini, ada intervensi polisi di tempat kejadian, seluruh Namesti Jan Palach (alun-alun) dan daerah sekitarnya ditutup sepenuhnya," kata polisi dalam sebuah unggahan di media sosial.
Jan Palach adalah alun-alun kota di Kota Tua Praha.
Stasiun televisi Nova melaporkan sebuah ledakan dan seorang pria bersenjata di atap gedung.
Para staf fakultas diperintahkan untuk mengunci diri mereka di dalam kantor dan "tetap tinggal" sampai polisi tiba.
Insiden yang 'tidak biasa' bagi Republik Ceko
Wartawan Ian Willoughby mengatakan kepada DW bahwa insiden penembakan massal merupakan hal yang "tidak biasa" di Republik Ceko.
"Tidak ada penembakan di sekolah seperti di Amerika Serikat yang saya ketahui," katanya.
"Kami selalu berpikir bahwa ini adalah hal yang tidak perlu dikhawatirkan. Sekarang ternyata, sayangnya, dunia kita juga berubah dan masalah penembak individu juga muncul di sini," kata Walikota Praha Bohuslav Svoboda kepada lembaga penyiaran publik Czech Television.
bh/rs (AP, AFP, Reuters)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.