Selasa, 7 Oktober 2025

Konflik Palestina Vs Israel

Israel Akui Gagal Deteksi Serangan Hamas, Pejabat Senior: Tidak Ada yang Paham Hal Ini

Pejabat senior Israel mengakui akan kegagalan Israel dalam mendeteksi serangan dari Hamas.

KANTOR MEDIA HAMAS / AFP
Gambar yang diambil dari video selebaran yang dirilis oleh Kantor Media Hamas menunjukkan seorang anggota Brigade Al-Qassam menyerahkan sandera kepada pejabat Komite Palang Merah Internasional di Gaza pada 24 November 2023, sebelum mereka dipindahkan ke Israel. 

Hamas akan Terus Melawan, Sebut Israel Tak akan Mencapai Tujuan Lewat Agresinya

Asap mengepul di atas gedung-gedung selama serangan Israel di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 1 Desember 2023, setelah pertempuran kembali terjadi antara Israel dan gerakan Hamas. Gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas berakhir pada tanggal 1 Desember, dengan tentara Israel mengatakan operasi tempur telah dilanjutkan, menuduh Hamas melanggar jeda operasional. (Photo by SAID KHATIB / AFP)
Asap mengepul di atas gedung-gedung selama serangan Israel di Rafah di Jalur Gaza selatan pada 1 Desember 2023, setelah pertempuran kembali terjadi antara Israel dan gerakan Hamas. Gencatan senjata sementara antara Israel dan Hamas berakhir pada tanggal 1 Desember, dengan tentara Israel mengatakan operasi tempur telah dilanjutkan, menuduh Hamas melanggar jeda operasional. (Photo by SAID KHATIB / AFP) (AFP/SAID KHATIB)

Hamas menegaskan bahwa Israel tidak akan mencapai tujuannya lewat agresi yang dilakukan di Palestina.

Seperti diketahui, Israel kembali melancarkan serangan ke Jalur Gaza setelah jeda kemanusiaan berakhir Jumat pagi (1/12/2023).

Baca juga: Israel-Hamas: Seberapa parah kerusakan di Gaza akibat gempuran dan serangan?

Di mana jeda antara Israel dan Hamas dimulai pada 24 November 2023 lalu.

“Apa yang tidak dicapai Israel dalam 50 hari sebelum jeda, tidak akan bisa dicapai dengan melanjutkan agresinya,” kata pejabat Biro Politik Hamas Izzat al-Rishq dalam sebuah pernyataan.

Hamas pun bertekad akan terus melawan serangan Israel.

“Dengan tekad rakyat kami dan kepahlawanan perlawanan kami, kami menentang kejahatan musuh, dimulainya kembali agresi Nazi dan menargetkan warga sipil,” kata pemimpin Hamas tersebut, mengutip Anadolu Agency.

(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved