Kamis, 2 Oktober 2025

Kasus cacar monyet muncul lagi di Indonesia, apa saja yang perlu diketahui?

Mayoritas orang yang tertular cacar monyet di Indonesia mengidap HIV dan melakukan hubungan seksual antara laki-laki dan laki-laki.…

BBC Indonesia
Kasus cacar monyet muncul lagi di Indonesia, apa saja yang perlu diketahui? 

“Jadi orang seperti saya,” kata Windhu yang tergolong berusia lanjut, “tidak bisa tertular cacar monyet karena vaksin cacar yang saya terima pada masa itu juga berlaku untuk mencegah mpox.”

Metode penularan cacar monyet tak semudah Covid

Windhu Purnomo berkata, cacar air umumnya menular dari seorang pengidap ke orang yang belum terinfeksi melalui sentuhan kulit. Virus mpox juga bisa berpindah dari satu orang ke orang lain melalui saluran pernafasan, tapi menurutnya metode ini jarang terjadi, termasuk pada belasan orang yang positif cacar monyet di Jakarta dan Tangerang.

Pernyataan serupa dikatakan Kepala Satuan Tugas Penanganan Cacar Monyet Ikatan Dokter Indonesia, dr. Hanny Nilasari.

“Ini sangat berbeda dengan Covid yang penularan utamanya melalui droplet orang yang terinfeksi. Metode penularan mpox yang paling utama adalah melalui kontak erat, yaitu tergeseknya kulit orang yang terpapar dengan kulit orang yang sehat,” kata Hanny.

Untuk mencegah penularan melalui sentuhan kulit, Hanny menyebut pasien yang telah terkonfirmasi positif cacar monyet mesti dirawat dalam ruang isolasi. “Kalau ada bintil di lengan, lengan itu harus ditutup,” ujarnya.

Selain itu, kata Hanny, penularan juga bisa dicegah dengan pemakaian masker. “Virus ini juga bisa ditularkan melalui hembusan napas. Saking banyaknya virus di area pernafasan, orang yang sudah mengalami gejala batuk atau bersin, bisa saja mengeluarkan virus yang berpotensi mengenai orang lain,” tuturnya.

Secara umum, virus mpox sebenarnya sulit ditularkan, kata Hanny. “Dengan daya tahan tubuh tinggi, bila tertular kita sebenarnya bisa sehat kembali,” ucapnya.

Teori tadi terbukti pada orang-orang yang telah terpapar cacar monyet di Indonesia. Mereka tercatat memiliki komorbid atau penyakit penyerta. Penyakit penyerta terbanyak adalah HIV.

“Imunitas orang dengan HIV tentu rendah, jadi infeksi virus apapun bisa menyerang mereka. Jadi kesimpulannya, penderita HIV yang melakukan hubungan seksual sesama jenis sangat berisiko tinggi terpapar,” kata Hanny.

‘Memberantas mpox tanpa stigma’

Hampir seluruh vaksin cacar monyet yang tersedia di Indonesia saat ini akan disalurkan kepada kelompok orang berisiko tinggi, yaitu penderita HIV dan yang melakukan hubungan seksual laki-laki dengan laki-laki. Hal ini dikatakan Juru Bicara Kemenkes, Siti Nadia Tarmizi.

Vaksinasi itu rencananya akan dimulai per 24 Oktober lalu dan dilakukan secara selektif. Siti berkata, vaksinasi akan berpusat di Jakarta, tersebar di enam klinik carlo alias klinik terpadu bagi pengidap HIV, lima puskesmas, dan satu rumah sakit.

Siti menuturkan, Kemenkes menggandeng dua organisasi yang selama ini mendampingi orang-orang dengan HIV. Dua lembaga itu adalah Yayasan Spiritia dan Koalisi Aids Indonesia. Kerja sama ini disebutnya penting karena vaksinasi bersifat sukarela, sementara orang-orang dengan HIV selama ini cenderung menutup diri dari publik akibat stigma masyarakat.

Dokter Hanny Nilasari mendorong publik berhenti memelihara stigma terhadap para pengindap HIV. Di sisi lain, kata dia, orang-orang dengan HIV juga tidak boleh terus-menerus menutup diri. Mendatangi tempat vaksinasi dan menerima pemicu kekebalan terhadap cacar monyet, kata dia, harus dilakukan demi kesehatan personal dan banyak orang.

“Kami mengajak orang yang berisiko tinggi terinfeksi untuk datang ke puskesmas dan menerima vaksin,” kata Hanny.

Gejala paling umum

Halaman
123
Sumber: BBC Indonesia
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved