Sabtu, 4 Oktober 2025

Banjir Libya, Rumah Wali Kota Derna Dibakar Pengunjuk Rasa

Rumah wali kota di kota Derna, Libya, telah terbakar habis, ketika ratusan pengunjuk rasa menuntut jawaban atas bencana banjir yang terjadi pekan lalu

AFP/-
Masyarakat melihat kerusakan yang disebabkan oleh banjir besar di Derna, Libya timur, pada 11 September 2023. Banjir bandang di Libya timur menewaskan lebih dari 2.300 orang di kota pesisir Mediterania Derna saja, kata layanan darurat pemerintah yang berbasis di Tripoli. pada tanggal 12 September. (Photo by AFP) 

Saat ini Libya memiliki dua pemerintahan.

Satu pemerintahan yang diakui PBB yang berbasis di Tripoli.

Satunya lagi berada di timur negara itu yang didukung oleh panglima perang Jenderal Khalifa Haftar.

Jurnalis Diusir dari Libya

Satu hari pascaprotes, seorang menteri di pemerintahan Libya timur mengumumkan bahwa semua jurnalis telah diminta meninggalkan Derna, Selasa (19/9/2023).

Pejabat Libya menuduh para wartawan menghambat pekerjaan tim penyelamat.

Baca juga: PBB Revisi Jumlah Kematian Korban Banjir Libya, dari 11.300 jadi 3.958 Jiwa

Foto satelit dari Planet Labs PBC ini menunjukkan runtuhnya bendungan di Derna, Libya, pada 2 September 2023. Kehancuran terjadi di Derna dan bagian lain Libya timur pada Minggu malam, 10 September 2023. Saat badai menerjang pantai , Warga Derna mengaku mendengar ledakan keras dan menyadari bendungan di luar kota telah runtuh. Banjir bandang melanda Wadi Derna, sungai yang mengalir dari pegunungan melalui kota dan menuju laut. (Planet Labs PBC via AP)
Foto satelit dari Planet Labs PBC ini menunjukkan runtuhnya bendungan di Derna, Libya, pada 2 September 2023. Kehancuran terjadi di Derna dan bagian lain Libya timur pada Minggu malam, 10 September 2023. Saat badai menerjang pantai , Warga Derna mengaku mendengar ledakan keras dan menyadari bendungan di luar kota telah runtuh. Banjir bandang melanda Wadi Derna, sungai yang mengalir dari pegunungan melalui kota dan menuju laut. (Planet Labs PBC via AP) (AP/)

PBB Revisi Jumlah Kematian Korban Banjir Libya,

Belum lama ini, Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) merivisi jumlah korban tewas akibat banjir di Libya.

Data ini dibagikan oleh Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) pada Minggu (17/9/2023) pagi.

CNN melaporkan, OCHA mengutip Bulan Sabit Merah Libya yang mengumumkan jumlah korban tewas akibat banjir di Libya mencapai 11.300 jiwa per Sabtu (16/9/2023).

Kini, PBB menyatakan bahwa sedikitnya 3.958 orang tewas di seluruh Libya akibat banjir.

Laporan terupdate juga menyebutkan perkiraan orang hilang akibat banjir di Libya.

Data yang direvisi menyatakan lebih dari 9.000 orang masih hilang.

Laporan sebelumnya menyebut 10.100 orang hilang.

“Kami menggunakan angka yang baru diverifikasi oleh WHO,” kata Wakil Juru Bicara Sekretaris Jenderal PBB Farhan Haq kepada CNN pada hari Minggu.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved