Jack Ma Hingga Qin Gang, Para Tokoh Elite China yang Hilang Misterius dan 'Tenggelam' Saat Muncul
Hilangnya Qin Gang punya kemiripan pola dari para tokoh elite negara tersebut yang juga mengalami hal yang sama, dijatuhkan saat tengah bersinar.
lihat foto
Dari Jack Ma Hingga Qin Gang, Para Tokoh Elite China yang Hilang Misterius dan Jadi Kalem Saat Muncul
TRIBUNNEWS.COM - Sosok Qin Gang, mantan menteri luar negeri China menambah daftar para tokoh elite China yang menghilang secara misterius tetapi kemudian muncul kembali secara kalem.
Hilangnya Qin Gang dari publik yang diikuti oleh pergantian posisi menteri luar negeri, punya kemiripan pola dari para tokoh elite negara tersebut yang juga mengalami hal yang sama, dijatuhkan saat tengah bersinar lalu kemudian 'tenggelam' saat kembali muncul ke publik.
Qin Gang, mantan menteri luar negeri China, secara resmi digantikan oleh Wang Yi, diplomat papan atas China, dalam sebuah reshuffle dadakan.
Baca juga: China Bangun 3 Juta BTS 5G dalam 3 Bulan, Amerika Cuma Mampu Bikin 100 Ribu dalam 2 Tahun
Perombakan mendadak itu dilakukan pada Selasa (25/7/2023) saat Kongres Rakyat Nasional China mengadakan pertemuan.
Hasilnya, pertemuan tersebut menyatakan bahwa Qin dicopot sebagai menteri luar negeri, yang membuat karier mantan bintang Partai Komunis China (PKC) yang sedang naik daun itu, terhenti.
Pencopotan Qin Gang yang juga penasihat dekat Xi Jinping, pemimpin China, terjadi setelah yang besangkutan hilang dari publik secara misterius selama sebulan.
Dilaporkan, Qin Gang absen pada acara resmi apa pun sejak 25 Juni.
Tidak ada penjelasan resmi yang diberikan pihak otoritas China selain menyebut kalau ketidakmunculan Qin Gang itu karena alasan kesehatan.
Faktanya, setelah Kongres Rakyat Nasional China menggelar rapat, Qin Gang dilaporkan tetap berada di Dewan Negara, badan administrasi tertinggi China, hal yang menambah pertanyaan seputar nasibnya.
Amy Hawkins, koresponden senior The Guardian di China menganalisis, keberadaan Qin di Dewan Negara, diyakini menunjukkan kalau dia dia belum sepenuhnya 'dihabisi'.
Meski begitu, Qin Gang kini bergabung dengan jajaran elite China yang menghilang tanpa penjelasan yang terang.
Berikut daftarnya:
Hu Jintao
Pelengseran tokoh elite China yang paling terekspos publik terjadi pada Hu Jintao.
Pejabat senior China ini adalah pendahulu Xi Jinping sebagai sekretaris jenderal PKC, posisi paling kuat di China.
Pada upacara penutupan kongres ke-20 partai pada Oktober tahun lalu, Hu dibawa keluar dari Aula Besar Rakyat di hadapan para jurnalis yang diizinkan masuk untuk merekam acara tersebut.
Penjelasan resminya adalah Hu menderita penyakit mendadak yang terjadi secara cepat.
Banyak pengamat menduga bahwa alasan sebenarnya adalah politis.
Namun, pada Desember, Hu muncul di pemakaman Jiang Zemin, mantan pemimpin Tiongkok lainnya, sebuah hal yang menguatkan asumsi kalau dia belum sepenuhnya disingkirkan.
Jack Ma
Pada November 2020, Jack Ma, salah satu miliarder paling sukses dan terkenal di China, menghilang dari publik selama tiga bulan.
Beberapa minggu sebelum menghilang, pendiri bisnis e-commerce Alibaba itu diketahui memberikan ceramah yang berisi kritik terhadap regulator keuangan China.
Dalam beberapa hari, Jack Ma dipanggil untuk menemui pihak berwenang, dan rencana IPO Ant Group miliknya, spin-off fintech Alibaba, dibatalkan.
Jack Ma muncul kembali beberapa bulan kemudian dengan tampilan yang tampaknya 'habis dihajar'.
Sejak itu, Jack Ma cenderung tampil kalem dengan tidak menonjolkan diri ke publik.
Guo Guangchang
Guo Guangchang adalah salah satu dari setidaknya lima eksekutif yang hilang pada tahun 2015.
Ketua Fosun International, konglomerat manajemen aset yang juga memiliki klub sepak bola Wolverhampton Wanderers, ditahan pada bulan Desember oleh polisi untuk membantu penyelidikan korupsi.
Dia dibebaskan beberapa hari kemudian.
Fan Bingbing
Bukan hanya politisi dan pebisnis yang berisiko 'ditenggelamkan' oleh otoritas China.
Pada Juli 2018, aktris Fan Bingbing tiba-tiba menghilang dari media sosial dan penampilan publik.
Hilangnya sang megabintang itu memicu desas-desus bahwa dia telah melarikan diri dari Tiongkok atau menjadi tahanan rumah.
Fan Bingbing muncul kembali hampir setahun kemudian, setelah didenda sekitar 883 juta yuan (96,2 juta pounds atau sekitar Rp 1,8 Triliun ) karena penggelapan pajak.
Xi Jinping
Pada September 2012, Xi, yang saat itu menjabat sebagai wakil presiden, menghilang dari pandangan publik.
Saat itu, dia diketahui membatalkan janji temu dengan beberapa pemimpin asing.
Dia muncul kembali dua minggu kemudian tanpa penjelasan resmi, meskipun pejabat China mengatakan bahwa dia mengalami cedera olahraga.
Tetapi jika sebagian besar para tokoh yang hilang tidak menonjolkan diri setelah ketidakhadiran mereka, Xi melakukan yang sebaliknya: dia ditunjuk sebagai pemimpin China dua bulan kemudian.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.