Minggu, 5 Oktober 2025

Konflik Rusia Vs Ukraina

Cerita di Balik Kunjungan Presiden AS Joe Biden ke Ukraina: Jadwal Palsu, Diam-diam Naik Pesawat

Cerita di balik kunjungan mendadak Joe Biden ke Ukraina. Sudah direncanakan berbulan-bulan, Gedung Putih buat jadwal palsu.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
AFP/DIMITAR DILKOFF
Presiden AS Joe Biden (kiri) berjalan di samping Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kanan) saat ia tiba untuk berkunjung di Kyiv pada 20 Februari 2023. Cerita di balik kunjungan mendadak Joe Biden ke Ukraina. Sudah direncanakan berbulan-bulan, Gedung Putih buat jadwal palsu. 

Setelah berhenti untuk mengisi bahan bakar di Jerman, pesawat Biden mematikan transpondernya untuk penerbangan selama kira-kira satu jam ke Rzeszow, Polandia, bandara yang telah berfungsi sebagai pintu gerbang pengiriman senjata Barat dan pengunjung VIP ke Ukraina.

Presiden AS Joe Biden berjalan di sepanjang peron kereta setelah melakukan kunjungan mendadak untuk bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, di Kyiv pada 20 Februari 2023. (Photo by Evan Vucci / POOL / AFP)
Presiden AS Joe Biden berjalan di sepanjang peron kereta setelah melakukan kunjungan mendadak untuk bertemu dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy, di Kyiv pada 20 Februari 2023. (Photo by Evan Vucci / POOL / AFP) (AFP/EVAN VUCCI)

Seorang pejabat Amerika mengatakan kepada The New York Times bahwa presiden kemudian melintasi perbatasan ke Ukraina dengan kereta api – menghindari wilayah udara Ukraina.

Kemudian, sekitar pukul 08.00 waktu setempat pada hari Senin, Biden mengejutkan sebagian besar dunia dengan tiba di Kyiv.

Saat Biden berada di Kyiv, pesawat pengintai AS, termasuk radar udara E-3 Sentry dan pesawat elektronik RC-135W Rivet Joint, mengawasi Kyiv dari wilayah udara Polandia.

Hanya pada saat itulah para jurnalis diizinkan untuk mengirim laporan mereka.

Begitu berada di Kyiv, Biden disambut oleh Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Kedua pemimpin itu berbicara tentang kesetiaan antara negara mereka.

AS mengumumkan gelombang sanksi baru terhadap Rusia dan investasi setengah miliar dolar untuk membantu Ukraina.

Berbicara kepada wartawan, Joe Biden mengatakan bahwa kunjungan bersejarah itu untuk menunjukkan bahwa AS ada untuk mendukung Ukraina.

“Kami tidak akan pergi,” katanya Joe Biden.

"Saya pikir sangat penting bahwa tidak ada keraguan, tidak ada apapun, tentang dukungan AS untuk Ukraina dalam perang," katanya.

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved