Gempa di Turki
Pentingnya 72 Jam Pertama di Operasi Penyelamatan Korban Gempa Turki Penyelamat Berpacu dengan Waktu
Periode 72 jam pertama adalah masa-masa krusial dalam operasi penyelamatan korban gempa, termasuk gempa di Turki dan Suriah.
Mereka yang berhasil selamat dari hawa dingin dan luka-luka mereka masih membutuhkan makanan dan air.
Tanpa air, banyak orang "akan mulai mati pada tiga, empat, lima hari," kata Kelman.
Gempa susulan, yang melanda tanpa peringatan pada hari-hari setelah gempa bumi, dapat semakin meruntuhkan bangunan, menimbulkan risiko besar dan menakutkan baik bagi korban selamat maupun mereka yang berusaha menyelamatkan mereka, tambahnya.
Daerah yang dilanda gempa telah diguncang oleh gempa susulan tanpa henti, termasuk gempa besar kedua berkekuatan 7,5 skala Richter pada hari Senin.
Pakai Tangan dan Sekop
Kelman mengatakan bahwa biasanya sebagian besar korban dibawa keluar dalam waktu 24 jam oleh tim lokal, sering kali hanya menggunakan tangan atau sekop."
Lusinan negara telah berjanji untuk mengirim tim pencarian dan penyelamatan serta pasokan bantuan ke Turki dan Suriah.
"Namun gempa terjadi di daerah terpencil, di zona konflik, yang sangat sulit dimasuki," kata Kelman.
Biasanya diperlukan setidaknya 24 jam bagi tim penyelamat internasional untuk tiba, bersiap, dan mulai bekerja.
"Pada saat itu, banyak orang yang bisa selamat telah tewas," kata Kelman.
Untuk daerah yang dilanda konflik di dekat perbatasan Suriah, akses masih lebih sulit.
"Dan sejauh yang saya lihat, tim penyelamat bahkan belum sepenuhnya menilai banyak daerah di zona konflik utama, atau banyak pemukiman sementara untuk para pengungsi," kata Kelman.
Begitu berada di tempat kejadian, ada berbagai cara tim penyelamat dapat menemukan korban gempa, termasuk anjing-anjing pelacak yang mengendus puing-puing.
Sebuah tim anjing penyelamat gempa yang sangat terkenal dari Meksiko sedang dalam perjalanan ke Turki, kata Kelman.
Robot dan drone juga semakin banyak digunakan untuk masuk ke ruang kecil yang terlalu berbahaya bagi manusia.
Setelah orang yang selamat ditemukan, penyelamat harus memutuskan cara terbaik untuk mengeluarkan mereka.
Peralatan besar seperti derek mungkin diperlukan untuk mengangkat lempengan bangunan yang runtuh.
Atau kadang-kadang perlu mengamputasi anggota badan "yang terjepit di bawah pilar atau sepotong batu," kata Kelman.
Gempa di Turki
Update Gempa Turki-Suriah, Wapres Turki Fuat Oktay Ungkap 49.589 Orang Tewas, 6.807 di Antaranya WNA |
---|
Gempa Suriah, Rusia Kirim 37 Ton Bantuan Kemanusiaan, Pesawat Mendarat di Pangkalan Udara Hmeymim |
---|
Prajurit KRI Frans Kaisiepo-368 TNI AL Kirim Alat Medis Hingga Obat-obatan untuk Korban Gempa Turki |
---|
PBB Proyeksikan Kerusakan Akibat Gempa di Turki Senilai 100 Miliar Dolar AS |
---|
Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani Kritik Lambatnya Bantuan untuk Korban Gempa Suriah |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.