Jusuf Kalla Janji PMI Akan Kirim Bantuan ke Turki

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum Palang Merah Indonesia (PMI) Jusuf Kalla turut mengucapkan belasungkawa atas bencana gempa bumi berkekuatan 7,8 magnitudo yang mengguncang Turki dan Suriah pada Senin (6/2/2023) kemarin. 

“Turut berduka cita atas gempa yang terjadi di Turki," kata JK saat menghadiri puncak peringatan harlah 1 abad NU di Sidoarjo, Jawa Timur, Selasa (7/2/2023).

JK menjanjikan segera mengirimkan bantuan ke Turki lewat PMI.

Pemerintah Indonesia kata JK juga diyakini akan mengirimkan bantuannya, terlebih Turki merupakan salah satu negara yang kerap membantu Indonesia saat bencana terjadi di dalam negeri. 

Bahkan JK menyebut Turki pernah membantu Indonesia dengan bantuan yang sangat besar saat bencana Tsunami Aceh pada tahun 2004 silam.

"Indonesia akan segera membantu, apalagi Turki ini luar biasa bantuannya pada Tsunami Aceh, PMI juga akan bergerak membantu" ungkapnya. 

Baca juga: Gempa Guncang Turki, Muhammadiyah Imbau Umat Islam Lakukan Salat Gaib

Seperti diketahui, dilaporkan sebanyak 3.823 orang dilaporkan tewas dalam gempa berkekuatan 7,8 M di Turki dan Suriah.

Berdasarkan laporan terakhir, korban tewas akibat gempa ini di Turki telah meningkat menjadi 2.379, sedangkan angka terbaru yang tercatat dari Suriah mencapai 1.444 orang.

Survei Geologi AS mencatat gempa itu terjadi tepat setelah pukul 04:00 Senin pagi waktu setempat, 23 kilometer (14,2 mil) timur Nurdagi, Provinsi Gaziantep, pada kedalaman 24,1 kilometer (14,9 mil).

Sebelumnya, Otoritas Manajemen Bencana dan Darurat Turki mengungkapkan gempa tersebut berkekuatan 7,4 dan terjadi pada pukul pukul 4.17 waktu setempat dengan pusat gempa di Distrik Pazarcik di Provinsi Kahramanmaras pada kedalaman 7 kilometer.

Provinsi Gaziantep dan Provinsi Kahramanmaras terletak dekat dengan perbatasan Turki dan Suriah.