Selasa, 30 September 2025

Populer Internasional: Hakeem Jeffries, Ketua DPR AS Pengganti Nancy Pelosi | Mengenal Virus Zombie

Rangkuman berita populer internasional, di antaranya sosok DPR AS baru hingga kemunculan virus zombie.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Endra Kurniawan
Kolase Tribunnews/AFP
Rangkuman berita populer internasional, di antaranya sosok DPR AS baru hingga kemunculan virus zombie. 

TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.

Politisi Hakeem Jeffries terpilih menjadi Ketua DPR Amerika Serikat menggantikan Nancy Pelosi.

Di sebuah danau beku di Rusia, para peneliti menemukan virus zombie, virus yang sudah membeku selama hampir 50.000 tahun.

Soal perang Rusia-Ukraina yang masih berlangsung, Rusia mengancam NATO akan jadi target jika masih memasok rudal patriot ke Ukraina.

Sementara itu di Polandia, para pengungsi Ukraina mulai dimintai ongkos tinggal.

Selengkapnya, berikut berita populer internasional dalam 24 jam terakhir.

1. Profil Hakeem Jeffries, Politisi Kulit Hitam Pertama yang Jadi Ketua DPR AS dari Partai Demokrat

Baca juga: Profil Hakeem Jeffries, Politisi Kulit Hitam Pertama yang Jadi Ketua DPR AS dari Partai Demokrat

Politisi Hakeem Jeffries terpilih dengan suara bulat menjadi Ketua DPR Amerika Serikat (AS) dari Partai Demokrat pada Rabu (30/11/2022).

Penunjukkan Jeffries menjadi peristiwa bersejarah, karena pria berusia 52 tahun ini menjadi politisi kulit hitam pertama yang menduduki posisi tersebut.

Dalam pidatonya setelah pemungutan suara pada Rabu, Jeffries mengatakan Partai Demokrat akan bekerja sama dengan Partai Republik.

Namun, dia menambahkan bahwa Demokrat akan "menolak ekstremisme kapan pun diperlukan".

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Apa Itu Virus Zombie? Virus yang Baru Saja Ditemukan Ilmuwan setelah Membeku 48.500 Tahun

Ilustrasi danau beku dan virus zombie
Ilustrasi danau beku dan virus zombie (Freepik, AAAS)

Ilmuwan Prancis memperingatkan akan terjadi wabah lain setelah mereka menghidupkan kembali virus zombie berusia 48.500 tahun yang terkubur di bawah danau beku di Rusia.

“Situasinya akan jauh lebih berbahaya dalam kasus penyakit tumbuhan, hewan, atau manusia yang disebabkan oleh kebangkitan virus kuno yang tidak diketahui,” demikian bunyi studi “viral”, yang belum ditinjau oleh rekan sejawat.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan