Konflik Rusia Vs Ukraina
Pejabat AS Sebut Zelensky Pertaruhkan Dukungan Sekutu Jika Menolak Diskusi dengan Rusia
Pejabat AS memperingatkan bahwa dukungan sekutu terhadap Ukraina dapat memburuk jika Kyiv terus tertutup untuk berunding dengan Rusia.
Terlepas dari retorika yang kuat, kehilangan dukungan sekutu dapat berdampak bagi Ukraina, terutama dalam hal sanksi.
Diplomat veteran Alexander Vershbow mengatakan kepada Post bahwa "jika kondisinya menjadi lebih menguntungkan untuk negosiasi, saya tidak berpikir pemerintah (AS) akan pasif".
Pejabat Rusia mengatakan, Kyiv sedang mempersiapkan serangan kedua untuk merebut kembali lebih banyak wilayah Kherson yang diduduki.
Kherson memiliki nilai simbolis dan logistik yang sangat besar bagi Ukraina, karena Rusia ingin daerah itu menjadi jalur pasokan air ke Krimea, serta jembatan darat ke Rusia.
Rusia Kian Brutal Targetkan Infrastuktur
Presiden Zelensky memperingatkan adanya lebih banyak serangan Rusia terhadap infrastuktur energi.
Sejalan dengan ini, Wali Kota Kyiv mendesak masyarakat untuk siap-siap mengevakuasi diri jika ibu kota kehilangan pasokan air dan listrik.
Dalam pidato malam rutinnya pada Minggu (6/11/2022), Zelensky mengatakan Rusia sedang memfokuskan kekuatan untuk mengulangi serangan massal terhadap pusat energi, lapor Reuters.
Sejauh ini, lebih dari 4,5 juta warga Ukraina hidup tanpa listrik di tengah musim dingin yang kian mendekat.
Penasihat Presiden Ukraina, Mykhailo Podolyak sebelumnya menegaskan bahwa Ukraina akan bertahan meski Rusia menyerang infrastuktur energi.
Kyiv akan menyusun pertahanan udara, melindungi infrastruktur, dan mengoptimalkan konsumsi energi yang tersedia.
Negara itu menghadapi proyeksi kekurangan pasokan listrik sebesar 32 persen pada Senin (7/11/2022), ungkap Sergei Kovalenko, kepala eksekutif YASNO, penyedia energi utama ke Kyiv.
Peringatan itu menyusul pernyataan Wali Kota Kyiv, Vitali Klitschko yang mendesak warga untuk bersiap dengan skenario terburuk yakni kehilangan listrik dan air.
Dalam sebuah wawancara televisi pada Sabtu lalu, Klitschko menyarankan penduduk Kyiv untuk mengungsi di tempat teman atau keluarga di luar kota.

Baca juga: AS Dikabarkan Mendesak Ukraina untuk Adakan Pembicaraan dengan Rusia
"Tugasnya adalah agar kita mati, membeku, atau membuat kita melarikan diri dari tanah kita sehingga dia bisa memilikinya. Itulah yang ingin dicapai oleh agresor," ujar Klitschko, menuduh Putin sengaja menargetkan infrastruktur sipil.