Sabtu, 4 Oktober 2025

POPULER Internasional: Sejarah Pemakaman Megah Para Raja dan Ratu Inggris | Angin Topan di Jepang

Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya pemakaman Ratu Elizabeth serta sejarah pemakaman megah para raja dan ratu Inggris.

Penulis: Tiara Shelavie
Editor: Miftah
Kolase Tribunnews
Rangkuman berita populer Internasional, di antaranya pemakaman Ratu Elizabeth serta sejarah pemakaman megah para raja dan ratu Inggris. 

TRIBUNNEWS.COM - Rangkuman berita populer Tribunnews di kanal Internasional dapat disimak di sini.

Ratu Elizabeth II telah dimakamkan Senin (19/9/2022).

Pemakaman berlangsung megah, sama seperti pendahulunya, para raja dan ratu Inggris.

Sementara itu, dilaporkan setidaknya satu orang tewas setelah dua gempa besar mengguncang Taiwan.

Di Jepang, topan dahsyat Nanmadol menghantam bagian selatan negara tersebut.

Topan itu menghantam pantai dengan angin kencang dan hujan lebat.

Baca juga: Kapel Kecil di Kastil Windsor yang Bersejarah Jadi Tempat Peristirahatan Terakhir Ratu Elizabeth II

Selengkapnya, berikut berita populer Internasional dalam 24 jam terakhir.

1. Sejarah Pemakaman Megah Raja dan Ratu Inggris, Terakhir George VI Disusul Elizabeth II

Sebagai penguasa Britania Raya, Ratu Elizabeth II akan diberi pemakaman kenegaraan khusus untuk pemimpin monarki di Inggris.

Sebelum Ratu Elizabeth II, sudah ada sebelas pemakaman resmi negara di Inggris.

Adapun pemakaman kenegaraan untuk raja dan ratu Inggris berbeda dari pemakaman seremonial yang digelar untuk Ibu Suri, Perdana Menteri Winston Churchill dan Margaret Thatcher.

Ratu Elizabeth II akan dimakamkan secara kenegaraan pada Senin (19/9/2022) pukul 11 waktu London atau 17.00 WIB.

Ini akan menjadi pemakaman resmi ke-12 di Inggris.

Berikut sejarah pemakaman kenegaraan raja dan ratu Britania Raya, dilansir Sky History

1. Ratu Mary II – Pemerintahan: 1689 - 1694

Ratu Mary adalah wanita yang bugar dan sehat yang diharapkan berumur panjang.

Namun kondisinya dengan cepat memburuk setelah tertular cacar pada tahun 1694, dan meninggal pada usia 32 tahun.

Jenazah Mary disemayamkan di Banqueting House di Whitehall sebelum dibawa melalui jalanan dalam prosesi ke Westminster Abbey, ditemani oleh paduan suara.

BACA SELENGKAPNYA >>>

2. Makna Mahkota di Atas Peti Mati Ratu Elizabeth II, Terdiri dari Hampir 3.000 Batu

Selama prosesi pemakaman Ratu Elizabeth II, selalu diperlihatkan mahkota yang ada di atas peti matinya.

Mahkota tersebut merupakan Mahkota Negara Kekaisaran yang sering dipakai oleh Ratu Elizabeth II.

Perlu diketahui, Mahkota Ratu Elizabeth II ini berisikan hampir 3.000 batu, termasuk 2.868 berlian, 273 mutiara, 17 safir, 11 zamrud, dan lima rubi.

"Kadang-kadang bisa sangat sulit untuk dilihat karena cahaya tipis yang keluar darinya."

"Ini benar-benar mempesona. Secara visual sangat kuat," kata sejarawan dan penulis The Crown Jewels, Anna Keay, dikutip dari BBC.

Anna Keay mengatakan, secara historis, mahkota tersebut dipandang sebagai ekspresi kekayaan dan status.

Baca juga: Keluarga Kerajaan yang Iringi Peti Mati Ratu Elizabeth II: Raja Charles III hingga Putri Charlotte

"Itu menandakan keagungan, itu menandakan kedaulatan," ujar Anna Keay.

Dibuat pada tahun 1937 untuk penobatan ayah Ratu, Raja George VI, Mahkota Negara Bagian dirancang agar lebih ringan, dan lebih pas, daripada mahkota milik Ratu Victoria.

Namun demikian, Mahkota Kekaisaran masih memiliki berat 1,06kg.

Selama masa pemerintahannya, Ratu Elizabeth II akan memakainya setiap tahun untuk Pembukaan Parlemen Negara.

BACA SELENGKAPNYA >>>

3. Gempa di Taiwan: 1 Orang Tewas, Bangunan-bangunan Runtuh

Setidaknya satu orang tewas setelah gempa kuat mengguncang sebagian besar Taiwan pada Sabtu (17/9/2022) malam dan Minggu (18/9/2022) sore.

Dilansir The Guardian, gempa berkekuatan 6,9 merobohkan sebuah bangunan tiga lantai dan menjebak empat orang di dalamnya.

Selain itu, sekitar 400 turis terdampar di gunung dan di kereta api yang tergelincir.

Gempa berkekuatan 6,4 melanda daerah yang sama pada Sabtu malam, mengguncang pantai tenggara Taiwan.

Baca juga: Taiwan Diguncang Serangkaian Gempa Sejak Sabtu, Gempa Terbesar 6,9 SR Sempat Bunyikan Alarm Tsunami

Sebagian besar kerusakan diperkirakan terjadi di utara pusat gempa di kota Chishang, di wilayah utara Taitung.

Media pemerintah Taiwan, Central News Agency, mengatakan seorang pria dengan nama keluarga Huang meninggal di sebuah pabrik di Hualien ketika sebuah mesin jatuh menimpanya.

Sementara itu, sebuah bangunan tiga lantai, di mana terdapat minimarket 7-Eleven di lantai dasar dan tempat tinggal di lantai atas, runtuh di kota Yuli di Hualien, kata CNA.

Pemilik gedung berusia 70 tahun dan istrinya diselamatkan lebih dulu.

Tetapi, butuh waktu lebih lama untuk mengevakuasi seorang wanita berusia 39 tahun dan putrinya yang berusia lima tahun.

Pemandangan udara menunjukkan para pekerja merobohkan bangunan yang runtuh di daerah Hualien Taiwan timur pada 19 September 2022, setelah gempa berkekuatan 6,9 pada 18 September. (Photo by Sam Yeh / AFP)
Pemandangan udara menunjukkan para pekerja merobohkan bangunan yang runtuh di daerah Hualien Taiwan timur pada 19 September 2022, setelah gempa berkekuatan 6,9 pada 18 September. (Photo by Sam Yeh / AFP) (AFP/SAM YEH)

Sebuah foto yang dirilis oleh pemerintah kota Hualien menunjukkan gadis itu berbaring di atas selimut dan diturunkan dari atas puing-puing tangga logam oleh petugas penyelamat berseragam oranye.

BACA SELENGKAPNYA >>>

4. Jepang Dihantam Topan Dahsyat, Diperkirakan Angin Berkecepatan 162 Km per Jam Sampai di Tokyo Selasa

Jepang bagian selatan dihantam topan dahsyat Nanmadol pada Minggu (18/9/2022), AP News melaporkan.

Topan itu menghantam pantai dengan angin kencang dan hujan lebat.

Pemadaman listrik dan penangguhan transportasi darat dan udara terpaksa dilakukan akibat bencana alam tersebut.

Badan Meteorologi Jepang mengatakan Topan Nanmadol sedang menuju utara setelah mendarat di Kota Kagoshima di pulau utama selatan Jepang Kyushu.

Topan itu berkecepatan maksimum 162 kilometer per jam, dan diperkirakan akan mencapai Tokyo pada hari Selasa.

Badan cuaca memperkirakan curah hujan sebanyak 50 sentimeter pada Senin malam dan memperingatkan banjir dan tanah longsor.

Baca juga: Dampak Taifun No.14 di Jepang, Kaca Jendela Rumah Warga Pecah, Lebih dari 100 Orang Dievakuasi

Badan itu juga memperingatkan penduduk di daerah yang terkena dampak angin kencang dan gelombang yang "belum pernah terjadi sebelumnya", mendesak mereka untuk mengungsi lebih awal.

Peringatan badai dan gelombang tinggi berlaku di Kagoshima.

Penduduk diminta untuk tinggal di dalam gedung yang stabil di lantai dua atau lebih tinggi, jika itu dianggap sebagai pilihan yang lebih aman daripada pergi ke pusat evakuasi.

Lebih dari 12.000 orang berlindung di pusat-pusat evakuasi.

BACA SELENGKAPNYA >>>

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved